Prosais
Cantik wajahmu, matamu belok, alismu lentik, bulu matamu bagaikan semut beriring. Tatapan matamu lembut dan syahdu membuat jiwa dan raga selalu merindu. Suaramu merdu bagaikan buluh perindu.
Bukan hanya cantik tubuhmu hatimu juga lembut selembut kapas. Nafasmu selalu harum mewangi membuatku selalu ingin menciummu. Wangi rambutmu membuaku mabok kepayang, ingin selalu berada di sampingmu.
Duhai kekasihku, pujaan hatiku membuat ku selalu merindu. Aku serahkan jiwa dan raga ini hanya untukmu kekasih. Akan ku jaga, kusirami biar tetap subur cinta dan hasrat ini, walaupun umur kita sudah tua. Bila mungkin hati ini pakai kacamata kuda, tatapan mata ini hanya kedepan, tidak bisa lirik kanan dan kiri.Â
Kekasihku itulah janji suciku untukmu. Hanya kau satu-satunya di hidupku. Kekasihku aku pasti berusaha selalu membuatmu bahagia sepanjang masa. Walaupun bumi berguncang, badai melanda hatiku tetap untukmu.
Erina Purba
Bekasi, 12012019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H