Mohon tunggu...
Leony Feronika
Leony Feronika Mohon Tunggu... Mahasiswa - Leony Feronika-Prodi Akuntansi-S1-UNIVERSITAS PAMULANG

Hai, nama saya Leony. Saat ini saya sedang kuliah di Universitas Pamulang, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, jurusan Akuntansi S1. Saya sekarang sudah masuk semester 2. Saya orang yang punya kesabaran tipis, tapi saya bisa ceria kapan saja. Saya sangat senang bernyanyi dan juga suka membaca cerita novel dengan cepat.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Memelihara Keaslian Bahasa Indonesia dalam Era Media Digital

21 Juni 2023   18:36 Diperbarui: 21 Juni 2023   18:42 364
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (Shutterstock)

Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi dan bahasa persatuan di Indonesia memiliki peran penting dalam menjaga identitas dan kesatuan bangsa. Namun, perkembangan teknologi dan era digital saat ini telah membawa perubahan besar dalam cara berkomunikasi, termasuk dalam media online dan media massa. Dalam artikel ini, kita akan membahas mengenai pentingnya memelihara keaslian Bahasa Indonesia dalam era media digital yang terus berkembang pesat.

Dalam era digital, banyak penggunaan bahasa slang, bahasa gaul, atau bahasa asing yang meresap ke dalam percakapan sehari-hari dan media sosial. Hal ini bisa mempengaruhi pemahaman yang benar terhadap Bahasa Indonesia. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk kembali mengenang dan mempelajari tata bahasa, kosa kata, dan aturan penulisan yang benar dalam Bahasa Indonesia. Dengan memahami Bahasa Indonesia dengan baik, kita dapat mencegah terjadinya kesalahpahaman atau penyalahgunaan yang merugikan dalam komunikasi di dunia maya.

  • Apa kalian tahu pengaruh Media Online terhadap Bahasa Indonesia?

Media online, termasuk media sosial, memiliki pengaruh yang besar dalam mempengaruhi penggunaan Bahasa Indonesia. Tren singkatan, pemendekan kata, dan penggunaan emotikon yang sering digunakan di media sosial, sering kali melanggar aturan penulisan dan tata bahasa. Selain itu, kesalahan ejaan dan penggunaan kata yang tidak tepat juga dapat merusak citra Bahasa Indonesia. Dalam hal ini, media massa memiliki tanggung jawab untuk memastikan penggunaan Bahasa Indonesia yang benar dan mempromosikan pemahaman yang baik kepada pembacanya.

  • Lalu apa sih peran Media Massa dalam Memelihara Keaslian Bahasa Indonesia?

Media massa memegang peran yang penting dalam memelihara keaslian Bahasa Indonesia yaitu Melalui media cetak, televisi, dan radio. Mereka memiliki kesempatan untuk mengedukasi dan mengingatkan masyarakat tentang pentingnya menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Penerbitan artikel, kolom, atau opini yang mendukung pemahaman yang benar terhadap Bahasa Indonesia dapat menjadi langkah awal yang efektif. Selain itu, media massa juga dapat menyediakan ruang bagi penulis, sarjana, dan tokoh masyarakat untuk berbagi pandangan mereka tentang Bahasa Indonesia dan mengajak masyarakat untuk menjaga keaslian bahasa tersebut.

  • Bagaimana dengan Penggunaan Bahasa Indonesia dalam Dunia Digital?

Selain media massa, kita sebagai pengguna media digital juga memiliki peran dalam menjaga keaslian Bahasa Indonesia. Dalam menggunakan media sosial, email, atau aplikasi pesan, kita harus berkomunikasi dengan memperhatikan tata bahasa yang benar. Menjaga kualitas komunikasi online kita akan membantu memelihara dan memperkuat Bahasa Indonesia sebagai bahasa yang baku dan efektif.

Akhir kata, Kesimpulan : Pentingnya memelihara keaslian Bahasa Indonesia dalam era media digital sangatlah penting untuk menjaga identitas, kesatuan bangsa, dan budaya Indonesia. Perkembangan teknologi dan era digital telah membawa perubahan besar dalam cara berkomunikasi, dan penggunaan bahasa slang, bahasa gaul, dan bahasa asing yang tidak sesuai aturan penulisan dapat merusak pemahaman yang benar terhadap Bahasa Indonesia.

Media online, terutama media sosial, memiliki pengaruh yang besar dalam mempengaruhi penggunaan Bahasa Indonesia. Tren penggunaan singkatan, pemendekan kata, dan penggunaan emotikon seringkali melanggar aturan penulisan dan tata bahasa. Oleh karena itu, media massa memiliki tanggung jawab untuk memastikan penggunaan Bahasa Indonesia yang benar dan mempromosikan pemahaman yang baik kepada pembacanya.

Media massa, melalui media cetak, televisi, dan radio, memegang peran penting dalam memelihara keaslian Bahasa Indonesia dengan mengedukasi masyarakat tentang penggunaan Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Selain itu, pengguna media digital juga memiliki tanggung jawab dalam menjaga keaslian Bahasa Indonesia dengan berkomunikasi secara tepat dan menghindari penggunaan bahasa yang melanggar aturan.

Dengan menjaga keaslian Bahasa Indonesia dalam dunia digital, kita dapat memperkuat Bahasa Indonesia sebagai bahasa yang baku dan efektif. Hal ini tidak hanya berdampak pada komunikasi online yang lebih baik, tetapi juga dalam menjaga budaya dan warisan kebahasaan Indonesia. Seluruh masyarakat memiliki peran penting dalam menjaga dan memelihara keaslian Bahasa Indonesia dalam era media digital yang terus berkembang pesat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun