Mohon tunggu...
Leony Agustina Mustikasari
Leony Agustina Mustikasari Mohon Tunggu... Lainnya - Ibu rumah tangga

Hobi menulis.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kembang Api

1 Januari 2025   18:11 Diperbarui: 1 Januari 2025   18:11 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pergantian Tahun lama, menjadi Tahun baru kehadiran Kembang Api, selalu memecah langit di Tengah Malam.

Menghiasi gelapnya Malam dengan kemewahan Kembang Api,  sinar yang dimilikinya,  bertaburan cahaya penuh warna memukau.

Di setiap tempat Favorit selalu ada Kembang Api, tanda tempat itu perlu di meriahkan olehmu disaat harapan baru coba dituliskan Jutaan Manusia.

Kembang Api menampakkan bahwa segala pencapaian dan kegagalan harus kita rayakan sebab kita hanyalah Manusia.

Silau Kembang Api, menyiratkan semangat bahwa kita harus terus melangitkan cinta walau cinta yang kita tahu selalu mengindahkan, tanpa membingung perasaan penuh drama.

Semburan Kembang Api, dengan beribu keindahan menumpahkan segala hati yang galau dan membangun kembali hati yang penuh kebahagiaan.

Semua Mata tertuju tampilan Kembang Api, agar langit tak sunyi, kegelapan ini tak selalu mengHitam tanpa sinar, jiwa tetap terjaga untuk menanti sorot sinarnya yang penuh makna.

Ribuan Kembang Api bertaburan, untuk mendobrak langit agar setiap keinginan para Manusia ini, di jatuhkan Satu-satu,disaat mereka meminta penuh keyakinan setelah proses yang panjang yang mereka lewati, sampai di titik terakhir usaha Manusia, Doa itu di kumandangkannya setiap hari sampai berganti Tahun hingga keinginannya bisa dikabulkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun