RD pun lantas mengungkapkan beberapa alasan terkait pertandingan yang dilakoni oleh tim besutannya tersebut.
"Kami tidak bermain bagus. Sering kali kami tidak memberikan peluang kepada lawan dan kami punya banyak peluang. Tapi, sayang kami tidak bisa mencetak gol," ujar RD.
"Mereka tidak mampu mengambil keputusan dengan baik. Kami tidak tahu kapan harus mengumpan, kapan harus menahan bola. Kami bermain sangat lambat."
"Kami punya peluang untuk bermain kombinasi. Banyak variasi menyerang dari kiri dan kanan. Tapi sekali lagi, kami tak bisa cetak gol," ungkapnya.(http://m.detik.com/sepakbola/read/2013/12/14/195519/2442240/76/rd-indonesia-bermain-buruk)
Itulah komentar RD pelatih yang linglung, Â mungkin selama ini yang dilatih adalah permainan gaplek bukan permainan sepak bola sebagaimana mestinya , seperti kita lihat di tiga pertandingan TRG permainannya acak kadul tidak layak sebagai TIMNAS masih mending nonton permainan tarkam di desa-desa ....
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H