Saudari berawal dari yang Kekal
menuju setiap insan dan takkan terbenam
saudari yang terus mengalir kemana ia akan pergi
tak pernah dalam dirinya ada kata berhenti pada pribadi
ia akan mengalir terus
sekalipun terbendung atau dibendung
bendungan itu akan hancur
Demikianlah hakikatnya
ia mengalir kemanapun ia mau
bergerak sekaligus menggerakkan
sekalipun terluka ia tak berhenti pada titik
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!