Mohon tunggu...
karoll
karoll Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya memiliki hobby bermain billard, dan saya suka berinteraksi

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Komper Analisis Baliho

27 November 2024   21:25 Diperbarui: 27 November 2024   21:29 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Papan reklame komersial berfokus pada mempromosikan produk atau layanan tertentu, menekankan fitur dan harga untuk meyakinkan calon pelanggan. Sebaliknya, baliho keagamaan memanfaatkan daya tarik emosional dan spiritual untuk mendorong perilaku atau keyakinan tertentu, dalam hal ini memfasilitasi umroh bagi orang tua.


Dalam hal komunikasi persuasif, baliho komersial lebih mengandalkan argumentasi logis dan manfaat nyata, sedangkan baliho keagamaan lebih menggunakan daya tarik emosional dan keharusan moral. 

Yang pertama sejalan dengan prinsip periklanan yang informatif dan persuasif, sedangkan yang kedua lebih bersifat teknik propaganda. Secara keseluruhan, perbandingan kedua baliho ini menyoroti perbedaan pendekatan antara iklan komersial dan propaganda keagamaan/spiritual, yang masing-masing menggunakan strategi yang disesuaikan dengan tujuan dan target audiensnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun