Mohon tunggu...
Leo Kusima
Leo Kusima Mohon Tunggu... profesional -

Tidak lulus SMA karena sekolah disegel rejim suharto. berkecimpung di bidang transportasi (sistim transportasi) Jembatan/Jalan Layang khusus untuk motor dan sepeda

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Serie Penyebab Kemacetan 3: Di Mulut Gang dan Halte, Banyak Ojek Mangkal

9 Oktober 2011   20:44 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:09 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di setiap mulut gang, rata-rata ada 20 Ojek memangkal, pemandangan ini boleh bilang terjadi di semua mulut gang besar dan kecil. Bahkan ditempat halte dan tempat penurunan penumpang non halte, ojeker berseliweran. Sekali lihat ada bus datang menurunkan penumpang, ojeker berani lawan arus untuk merebut penumpang. Pemandangan ini saya sering lihat di jembatan gantung, arah dari Pesing ke Tangerang.

Manusia ada semacam penyakit pembuluh jantung, yaitu penumpukan lemak (parkiran lemak) di pembuluh darah. Ojek dan Ojeker ini bagaikan lemak dalam pembuluh darah (dalam tempat mulut gang), sehingga kendaraan yang mau keluar masuk gang menjadi susah.

kalau kita mengalami penyakit lemak (kolestrol), maka dokter akan meberi obat untuk membersihkan lemak. kapan dokter (dalam hal ini pemda yang diwakili dishub dan polantas) membersihkan lemak-lemak ojek yang parkir dan malng melintang di halte bus?

Setelah lemak hilang, pasti jalan lebih lancar.

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun