Mohon tunggu...
RARA A
RARA A Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobiku menunggu dia sembari membaca dan menulis.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Contoh Konteks Linguistik dan Konteks Ekstralinguistik

6 November 2024   11:05 Diperbarui: 6 November 2024   11:07 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

4. Proposisi positif. 

Afirmatif (Proposisi Positif) merupakan proposisi yang diamana predikatnya membenarkan subjek. Misalnya, semua guru adalah orang cerdas. 

Konteks linguistik adalah konteks yang berhubungan dengan bahasa. Jadi, konteks linguistik ini digunakan dalama percakapan (komunikasi) sehari-hari. 

Contoh konteks linguistik, sebagai berikut;

- Saya berkata, "Bunga adalah adek saya. Dia berusia 18 tahun."

Dalam konteks linguistik kata "Dia" pada kalimat kedua berposisi sebagai kata ganti (pronoun) dari kata kalimat pertama yaitu kata "Alvin". 

Jadi kata "Dia" dalam kalimat kedua tidak akan muncul tanpa adanya konteks kalimat sebelumnya. Contohnya, jika kalimat pertama kita hilangkan maka kata "Dia" dalam kalimat kedua akan memiliki makna yang tidak jelas serta mengacu pada konteks lain. 

2. Konteks Ekstralinguistik

Konteks Ekstralinguistik adalah konteks diluar bahasa. Konteks ekstralinguistik mencakupi 6 lingkup, yakni sebagai berikut;

1. Pra-anggapan,

2. Partisipan, 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun