Mohon tunggu...
Lentera Pustaka
Lentera Pustaka Mohon Tunggu... Freelancer - Pegiat Literasi dan Taman Bacaan

Pegiat literasi yang peduli terhadap gerakan literasi dan pendidikan anak di Indonesia. Hanya untuk berbuat baik dan menebar manfaat melalui buku-buku bacaan, salam literasi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Nasihat Literasi: Jangan Dibalas bila Ada yang Berbuat Jahat

24 Desember 2024   16:49 Diperbarui: 24 Desember 2024   16:49 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nasihat literasi (Sumber: TBM Lentera Pustaka)

Sudah hukum alam, bahwa kita tidak mungkin bisa menyenangkan semua orang. Saat kita senang, pasti ada orang yang iri dan benci. Tapi pada saat kita sedih, tidak sedikit orang yang senang atas keadaan kita. Jadi, siapapun bisa bertindak apapun pada kita.

Tapi apapun yang terjadi. Jangan balas, jangan dibalas. Jangan balas jika orang tidak suka kita. Jangan balas kalau ada orang menghina kita. Jangan balas bila ada orang yang dengki kita. Jangan balas kalau ada orang bersaing dan senantiasa mencari salah kita. Jangan dibalas bila ada orang yang berbuat jahat kepada kita.

Sekali lagi, jangan balas apapun. Jangan balas bila ada yang merendahkan kita. Jangan balas bila ada yang kerjanya menceritakan keburukan kita. Jangan balas bila ada yang berprasangka buruk kepada kita. Dan jangan balas bila ada orang yang berbuat apapun yang jelek kepada kita. Jangan dibalas, tidak usah dibalas. Biarkan saja, hingga waktu yang membalasnya.

Kenapa jangan dibalas? Karena kita hidup di dunia ini bukan untuk membalas keburukan orang lain. Bukan pula untuk membalas perbuatan jelek dengan kejelekan. Kita tidak belajar untuk menghina, menjatuhkan orang lain. Karena kita cukup mendidik diri kita sendiri, agar lebih baik dan lebih baik.

Saat orang lain bertindak jahat, cukup lupakan dan doakan saja yang baik. Semoga mendapat petunjuk dan hidayah-Nya. Maka jangan pernah tersanjung dengan pujian dan hinaan orang lain. Apapun, diam dan tenang itu lebih baik. Cukup sabar dan tersenyum saja.

Biarkan saja siapapun menilai kita, boleh-boleh saja. Berkata apapun tentang kita sangat boleh. Lebih baik kita introspeksi diri dan terus berbuat baik. Ingat, kita hidup bukan untuk orang lain tapi untuk Allah sang maha pencipta.

Begitulah spirit aktivitas di TBM Lentera Pustaka di kaki Gunung Salak Bogor. Apapun jangan dibalas dan cukup kerjakan yang baik lagi bermanfaat. Salam literasi #TBMLenteraPustaka #TamanBacaan #BacaBukanMaen

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun