Mohon tunggu...
Lentera Pustaka
Lentera Pustaka Mohon Tunggu... Freelancer - Pegiat Literasi dan Taman Bacaan

Pegiat literasi yang peduli terhadap gerakan literasi dan pendidikan anak di Indonesia. Hanya untuk berbuat baik dan menebar manfaat melalui buku-buku bacaan, salam literasi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Tahun 2024 Menyala, Pengguna Layanan TBM Lentera Pustaka Tembus 366 Orang per Minggu

20 Desember 2024   00:36 Diperbarui: 20 Desember 2024   00:36 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ramainya taman bacaan  (Sumber: TBM Lentera Pustaka)

Kiprah TBM Lentera Pustaka di kaki Gunung Salak kian menyala. Pasalnya di tahun 2024 ini, pengguna layanan TBM Lentera Pustaka menembus 366 orang per Minggu. Pengguna layanan merupakan individu atau kelompok yang menggunakan layanan taman bacaan Masyarakat untuk aktivitas taman bacaan dan segala kegiatan literasi, belum termasuk event CSR yang digelar di TBM Lentera Pustaka.

Bila dirinci, pengguna layanan TBM Lentera Pustaka terdiri dari: 1) 223 anak pembaca aktif dan kelas prasekolah yang melakukan aktivitas di taman bacaan, 2) 70 ibu-ibu pengantar anak yang rutin datang, 3) 6 ibu warga belajar berantas buat aksara, 4) 14 anak yatim binaan, 5) 13 kaum jompo binaan, dan 6) 40-an anak pembaca dari MOtor BAca KEliling (MOBAKE). Menariknya, selama tahun 2024 ini, terdapat 74 anak tambahan yang baru bergabung ke TBM Lentera Pustaka.

Bila ditinjau dari persebaran wilayahnya, pengguna layanan TBM Lentera Pustaka berasal dari 1) Desa Tamansari, 2) Desa Sukaluyu, 3) Desa Sukajadi, dan 4) Desa Sukajaya di Kecamatan Tamansari Kab. Bogor. Dengan Demikian, pengguna layanan TBM Lentera Pustaka sudah mencapai 50% dari desa-desa yang ada di Kecamatan Tamansari Kab. Bogor. Sedangan pengguna layanan terbanyak berasal dari Desa Tamansari, yang mencapai 50% dari seluruh pengguna layanan yang ada di TBM Lentera Pustaka.

Sebagai layanan publik di bidang literasi dan taman bacaan, TBM Lentera Pustaka juga menjadi pilihan tempat CSR atau bakti sosial berbagai perusahaan/Lembaga atau komunitas. Setelah 7 tahun beroperasi, saat ini TBM Lentera Pustaka telah mengelola 15 program literasi yang terdiri dari: 1) TABA (TAman BAcaan), 2) GEBERBURA (GErakan BERantas BUta aksaRA), 3) KEPRA (Kelas PRAsekolah), 4) YABI (YAtim BInaan), 5) JOMBI (JOMpo BInaan), 6) TBM Ramah Difabel, 7) KOPERASI LENTERA, 8) DonBuk (Donasi Buku), 9) RABU (RAjin menaBUng), 10) LITDIG (LITerasi DIGital), 11) LITFIN (LITerasi FINansial), 12) LIDAB (LIterasi ADAb), 13) MOBAKE (MOtor BAca KEliling), 14) Rooftop Baca, dan 15) Kopi Lentera, kafenya literasi.

Untuk mitra CSR Korporasi tahun 2024 ini, TBM Lentera Pustaka mendapat dukungan dari 1) Bank Sinarmas, 2) Chubb Life Insurance, dan 3) AAI Perancis yang ikut membina dan membiayai operasional aktivitas literasi dan taman bacaan selama tahun 2024. Hal ini menjadi bukti pentingnya kolaborasi di taman bacaan, di samping kepedulian sosial perusahaann atau lembaga terhadap aktivitas literasi dan taman bacaan.

Untuk melihat kinerja tahun 2024, TBM Lentera Pustaka saat ini tengah menyiapkan Laporan Akhir Tahun 2024 yang memberikan informasi dan data terkait 1) jumlah ngguna layanan dan pembaca aktif yang terdampak, 2) jumlah event dan aktivitas literasi, 3) jumlah donasi buku, 4) pencapaian award dan achievement, 5) jumlah relawan, dan 5) mitra CSR. Laporan akhir tahun 2024 TBM Lentera Pustaka sekaligus menjadi bukti pertanggungjawaban taman bacaan kepada masyarakat dan mitranya. Agar ke depan, aktivitas literasi dan taman bacaan menjadi lebih berdaya dan memberdayakan. Salam literasi #TamanBacaan #BacaBukanMaen #TBMLenteraPustaka

Ramainya taman bacaan  (Sumber: TBM Lentera Pustaka)
Ramainya taman bacaan  (Sumber: TBM Lentera Pustaka)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun