Mohon tunggu...
Lentera Kecil
Lentera Kecil Mohon Tunggu... lainnya -

Aku ingin menjadi lentera kecil meski sedikit pengetahuanku, aku berharap dapat memberi wawasan bagi yang membutuhkan.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Jejaring Sosial Sarana Penjualan Online

3 Februari 2014   04:11 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:13 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Terus terang, sekarang saya jarang membuka jejaring sosial facebook . Bukan karena apa, masalahnya timeline-ku banyak sekali iklan atau fanpage yang tidak aku klik "like" muncul. Sekarang lebih banyak pakai WA atau BBM di android. Saya sih nggak banyak teman di facebook, cuma teman yang benar-benar aku kenal (teman sekolah, kerja,dll) meski permintaan pertemanan sering masuk.

Saya nggak menyalahkan facebook yang kini semakin ramai dengan iklan dan toko online. Apalagi saat ini,  salah satu cara meningkatkan penjualan online yang efektif yaitu dengan memanfaatkan jejaring sosial Facebook. Mengapa?

Facebook masih menjadi jejaring sosial terbesar di dunia, dengan 1,19 miliar pengguna.  Dalam survei yang dilakukan GlobalWeb Index pada kuartal empat 2013, dan dipublikasikan pada Januari 2014 meski tercatat Facebook hanya mengalami pertumbuhan pengguna aktif sebesar 3 persen saja, namun jika diranking berdasar jejaring sosialnya, Facebook tetap berada di peringkat atas dari sisi kepemilikan akun (83 persen), penggunaan aktif (49 persen), dan frekuensi kunjungan (56 persen pengguna Facebook masuk ke layanan ini lebih dari sekali dalam sehari).  sumber: http://tekno.kompas.com/ Minggu, 26 Januari 2014.

Dengan pengguna yang sangat besar, facebook  merupakan target pasar yang potensial untuk bisnis online. Jika pebisnis online berskala besar, mungkin jejaring sosial hanya digunakan sebagai media promosi, Tapi untuk penjual berskala kecil dan menengah, membuat toko online di Facebook bisa menjadi alternatif pilihan yang tepat.

Sekarang banyak penyedia Aplikasi Social commerce yang dirancang khusus untuk facebook sebagai toko online. Praktis tanpa ribet seperti membuat situs eCommerce yang belum tentu ramai pengunjung dan masih banyak yang harus dikelola. Apalagi aplikasi sudah ada dengan layanan dan lokasi di Indonesia menambah kemudahan penggunanya.

Tetapi apakah semudah itu? Daftar layanan aplikasi, setup produk, memulai bisnis di facebook, lantas menghasilkan keuntungan dengan cepat. Oh..tidak. Bisnis adalah bisnis, banyak faktor yang menentukan keberhasilan seseorang . Facebook hanya salah satu cara meningkatkan penjualan online, masih banyak yang harus dipelajari.

Bagi saya, jejaring sosial tetap media komunikasi yang nyaman untuk menyapa teman-teman lama maupun kenalan yang berjauhan. Lewat facebook saya menemukan sahabat ketika masih SD yang kini menjadi dokter di Amerika. Tapi saya mulai terganggu dengan iklan-iklan yang tampil dengan kata-kata seronok, dan munculnya fanpage yang entah siapa memasang di timeline saya.

Anda mau buka toko online atau pasang iklan di jejaring sosial? Silahkan, jika itu dianggap sebagai cara yang tepat. Saya sih bukan pebisnis, cuma blogger biasa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun