Bab I
Matamu penuh bintang,.. binar-binar tak pernah kulupakan,
Dan aku membuncah,..berbunga-bunga rindu,
lalu kau mendepakku,..dan menikam pedang tepat di jantungku,
sadarkah kau??..wahai pujangga
Bab II
Kau begitu angkuh,
Tanpa perduli selaksa kumbang mendatangiku..
Aku menunggumu,..
Hanya untukmu,..
Dan kaupun berlalu,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!