Mohon tunggu...
Leer kaita
Leer kaita Mohon Tunggu... Buruh - Tidak bermaksud apa-apa

Hanya ingin belajar

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Lelah Menyerah

2 Februari 2020   10:59 Diperbarui: 2 Februari 2020   11:06 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Untukmu yang tidak pernah lelah berjuang

Jalan ini tidak lagi sama

Terlalu banyak rintangan yang harus di lalui

Hingga saat ini sampai kepada hal yang paling di takutkan

Dimana perjuanganmu sampai pada titik nadir

Untukmu yang tidak pernah mengeluh

Tidak ada ketegangan yang terpancar dari wajahmu

Kerutan di keningmu saja yang semakin banyak

Dan tak pernah lagi matamu mengeluarkan air

Bersabarlah,,,

Ini tidak akan lama

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun