Mohon tunggu...
LALU DIMAS PUJA A.H
LALU DIMAS PUJA A.H Mohon Tunggu... lainnya -

HIDUP ADALAH PERJUANGAN

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pendidikan di Indonesia

25 Maret 2015   09:30 Diperbarui: 17 Juni 2015   09:04 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Pendidikan di Indonesia

Begitu jelas,rendahnya mutu pendidikan secara meyeluruh di Indonesiaterutama di (pedesaan )Pendidikan yang mutunya rendah ini, membawa anak-anak menjadi generasi yang gagal dan malas masuk sekolah, pendidikan di Indonesia ini “selalu” berganti-ganti kurikulum mengakibatkan semakin buruknya tata kelola pendidikan. Sungguh sangat terasa rumit pendidikan ini dirasakan oleh pelaku pendidikan di tingkat bawah atau satuan pendidikan. Sekolah yang didominasi dengan sekolah negeri,seharusnya menjadi barometer suksesnya proses pendidikan.Kita bisa lihat faktor lain yang mempengaruhi pendidikan di Indonesia ini,seperti “makhluk baru ini” yaitu gadjet, Ipad, BB dan sejenisnya yang mana mereka belum siap mengelola dengan baik nilai manfaat dan madharatnya. Yang ada adalah bahwa anak-anak sekolah sedang menikmati pengaruh negatif terkena gelombang negatif tekhnologi mutakhir saat ini. dengan mendownload gambar-gambar tidak senonoh, memposting gambar fullgar dan sejenisnya. Hal ini berdampak pada perkembangan emosional, psikologis dan masa remajanya yang menjadikan ia terlalu dini berpikir dewasa. Belum lagi, persoalan narkoba yang sudah merambah kepada anak-anak usia sekolah dasar (SD dan SMP) ini semua adalah hasil atau produk dari proses pendidikan yang kurang di control baik itu orang tua maupun pihak guru yang tidak mau tau tentang perkembangan siswanya, Anak-anak sekarang mengapa malas dan malas-malasan masuk sekolah karena sudah enjoy dengan kondisi real didepannya, dibarengi dengan kurang minatnya bersekolah dan bertemu dengan “guru ” semakin menambah deretan panjang persoalan pendidikan di Indonesia.

Sebenarnya yang menjadi pangkal persoalan pendidikan itu apa dan siapa? menurut saya, yang menjadi pangkal persoalannya adalah materi dan pelaku/gurunya. Begitu banyak materi seakan anak-anak bosan dengan materi sehingga kapasitas memori otaknya seakan terbatas dan menolak untuk menerimanya. Yang kedua adalah persoal guru yang bermacam-macam seperti, guru tidak menarik dalam memberikan materi di depan siswa-siswinya. Seharusnya guru dibekali dengan berbagai metode dan gaya mengajar yang menarik. Bukan sekedar menguasai materi. tetapi dibutuhkan dengan kreatifitas dan inovasi. Nah, kreatifitas, inovasi, berbagai gaya dan metode mengajar dibutuhkan oleh seorang guru yang tepat dan efektif. Disamping pemahaman tentang materi psikologi perkembangan. Saya berpikir pemerintah segera menindaklanjuti tentang berbagai kekurangan guru dan menutup celah-celah kekuarangannya agar pendidikan di Indonesia selangkah lebih maju.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun