Mohon tunggu...
Layla Najma
Layla Najma Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

saya tertarik pada dunia pendidikan dan digital

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Gletser Thwaites dan Permukaan Laut Global

18 Januari 2023   10:56 Diperbarui: 18 Januari 2023   11:54 243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebelum kita membahas tentang Gletser Thwaites, saya akan menjelaskan apa itu gletser. Menurut Wikipedia gletser adalah sebuah bongkahan atau endapan es yang besar dan tebal yang terbentuk di atas permukaan tanah yang merupakan akibat akumulasi endapan salju atau es yang mengeras dan membatu selama kurun waktu tertentu yang sangat lama

Nah, Gletser Thwaites sendiri adalah gletser raksasa di antartika yang luasnya 120km. Dikutip dari BBC News para ilmuan memperingati perubahan dramatis pada Gletser Thwaites yang berpotensi terjadi 5 sampai 10 tahun kedepan. Sekelompok peneliti dari AS dan Inggris saat ini terlibat dalam program penelitian yang intens di Thwaites karena kecepatan lelehan gletser itu. Dan kecepatan arus keluarnya terus berlipat ganda dalam 30 tahun terakhir. Saat ini saja, Gletser Thwaites sudah membuang 50 miliar ton es ke laut setiap tahun.

Gletser ini juga dinamakan gletser kiamat karena jika pada akhirnya Gletser Thwaites mencair maka permukaan laut diseluruh dunia akan naik 65cm dan bisa meneggelamkan kota-kota yang berada di daratan rendah. Dalam artikel nationalgeograpich ahli glasiologi Prof Ted Scambos, koordinator utama AS untuk International Thwaites Glacier Collaboration (ITGC) mengatakan bahwa  "bisa lebih parah lagi jika bencana ini mengganggu gletser yang ada disekitarnya, yang mana dapat menyebabkan kenaikan permukaan laut setinggi 3 meter"

Sudah tahu kan sedahsyat apa efek dari pemanasan global ini? tetapi mirisnya masih banyak orang-orang yang belum peduli dengan bencana seperti ini. Memang ada beberapa gerakan save earth atau kegiatan peduli pemanasan global lainnya tetapi hanya bertahan sebentar dan tidak benar-benar konsisten dalam melakukan upaya-upaya untuk mengurangi pemanasan global tersebut. 

Seluruh lapisan masyarakat harus kompak dalam mengurangi global warming ini agar setidaknya bumi dapat membaik dan memiliki umur lebih panjang lagi meskipun hanya untuk beberapa puluh tahun.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun