Mohon tunggu...
Kosmas Lawa Bagho
Kosmas Lawa Bagho Mohon Tunggu... Auditor - Wiraswasta

Hidup untuk berbagi dan rela untuk tidak diperhitungkan, menulis apa yang dialami, dilihat sesuai fakta dan data secara jujur berdasarkan kata hati nurani.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Merdeka

16 Agustus 2023   06:41 Diperbarui: 16 Agustus 2023   06:45 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Oleh Kosmas Lawa Bagho

Pekik Merdeka tahun 1945 sayup-sayup terdengar

Deraian air mata dan jutaan nyawa 

merekam jelas pada lintasan sejarah

Saat hanya berbekalkan bambu runcing

Nenek moyang kita mengusir penjajah

 

Itu memang sudah terjadi lama

Walau jika hanya mengukur waktu

Itulah saat singkat

Tujuh puluh enam tahun 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun