Oleh Kosmas Lawa Bagho
Kabid. Pendampingan Puskopdit Flores Mandiri
Koperasi Kredit Kenisa (Kemauan Inti Keberhasilan) merupakan salah satu koperasi kredit yang memiliki pertumbuhan cukup baik di wilayah Puskopdit Flores Mandiri. KSP Kopdit Kenisa dibentuk pada tanggal 1 September 1986 persis di ibu kota Kecamatan Mauponggo, Kabupaten Nagekeo, Provinsi Nusa Tenggara Timur itu sejak awal pendiriannya sudah sangat mengagungkan proses pendidikan atau pengembangan sumber daya manusia baik anggota, pengurus terutama manajemen. Data pertumbuhan per 31 Juli 2022, anggota 9.039 orang dengan rincian laki-laki 4.203 orang, perempuan 4.836; simpanan saham Rp11,3 miliar; simpanan non saham Rp30,8 miliar dan aset Rp49,2 miliar. Proses pencapaian memang belum begitu signifikan mengingat sejarah perjalanan cukup panjang sejak tahun 1986 hingga kini sudah memasuki usia 36 tahun hampir memasuki panca windu.
Apa pun prestasi yang dicapai selama 36 tahun patut dirayakan dan direfleksikan agar titik-titik kritis pengembangan bisa lebih cepat terwujud. Salah satu titik kritis hasil refleksi para pengurus periode ini ternyata terletak pada proses pengembangan sumber daya manusia manajemen atau karyawan untuk menciptakan karyawan yang efektif dan produktif untuk mengakselerasi berbagai target organisasi dan usaha.
Kegiatan tersebut mereka namakan bimbingan teknis (bimtek) untuk 19 calon karyawan yang direkrut selama tahun buku 2022. Kegiatan itu berlangsung pada tanggal 29-30 Agustus 2022 bertempat di aula 2 kantor KSP Kopdit Kenisa. Fasilitator atau pembimbing kegiatan ini adalah Dorotheus Dhae Teku, Manajer Kopdit Kenisa, Ahmad Lamo, Ketua Pengurus Kopdit Kenisa, Kosmas Lawa Bagho, Kabid Pendampingan Puskopdit Flores Mandiri dan sebagian staf senior yang menangani bagian perkreditan, adum dan bagian keuangan. Ketua pengurus KSP Kopdit Kenisa, Ahmad Lamo dalam acara pembukaan mengatakan bahwa bimtek bagi para calon karyawan (bagian keuangan, administrasi dan umum dan petugas lapangan) bertujuan memberikan pembekalan pengatahuan (knowledge), ketrampilan (skill) dan karakater atau sikap (attitude) agar mereka mampu bekerja secara efektif, efisien dan excellent.
Lebih lanjut Ahmad Lamo menceritakan bahwa materi yang disajikan selama bimtek adalah orientasi lingkungan kerja, sejarah dan jati diri koperasi, visi, misi, program dan struktur organisasi KSP Kopdit Kenisa, produk dan pelayanan, tata aturan (legal standing), akuntansi dasar, manajemen perkreditan, manajemen jemputan, motivasi kerja, penetapan dan pencapaian hasil kerja serta tips menjadi karyawan sukses luar biasa.Â
Menurut Dorotheus Dhae Teku, General Manager (GM) KSP Kopdit Kenisa  menegaskan bahwa bimbingan teknis (bimtek) calon karyawan kali ini lebih menitikberatkan pada upaya peningkatan sumber daya manusia sehingga kompetensi dan kemampuan individu sesuai kebutuhan organisasi mendongkrak branding organisasi dan kesejahteraan seluruh anggota. "Karyawan yang profesional akan menentukan kualitas pelayanan kepada anggota demi mewujudkan visi dan misi organisasi mensejahteraan anggota dan demi keberlanjutan lembaga secara sehat", ungkap Doris dihadapan para calon karyawan peserta bimtek.
Â
Pengurus
Ketua        : Ahmad Lamo
Wakil Ketua 1 : Didimus Lalu
