Persaingan siapa pencetak goal terbanyak di La Liga sepertinya tahun ini menjadi milik Lionel Messi. Beliau melejit sendirian dengan jumlah goal 12 semntara sang rivalnya dan sebagai fans penulis baru 1 goal.
Kesulitan Cristian Ronaldo mencetak goal juga "inline" searah dengan prestasi El Real secara keseluruhan dalam perburuan menjadi kampium di La Liga musim 2017/2018.
Betapa tidak, El Real sudah menelan kekalahan dua kali dan satu kali seri. Posisi juga pada urutan 3 klasmen sementara. Hal yang terbalik terjadi pada rival abadi mereka, EL Barca. Di tengah situasi politik yang tidak stabil di Catalonia, El Barca mampu memberikan prestasi yang cukup mencengang. Mereka belum terkalahkan dan cuma sekali seri di La Liga sejauh ini. Mereka pun duduk di singgasana puncak klasmen hingga saat ini.Â
Perbedaan digit poin juga luar biasa dengan El Real. Perbedaan 8 angka atau poin. Memang kompetisi masih panjang. Masih bisa saja ada kejadian yang luar biasa menghalangi El Barca untuk terus mempertahkan posisinya di puncak hingga akhir kompetisi. Tidak selalu mudah. Namun suatu awal yang sangat mumpuni dan dahsyat.
Mengapa demikian? Kita sudah tahu bersama bahwa El Barca dibanti El Real pada laga Liga Super Spanyol. Pertemuan dua kali sang rival abadi, El Barca sepertinya tak berdaya. Setelah kalah 3-1 pada laga perdana ketika mereka sebagai tuan rumah, El Barca takluk juga 2-0 pada pertemuan kedua di Bernabeu.Â
El Barca bangkit dari keterpurukan. Mereka mengalahkan diri sendiri dan menatap La Liga dengan penuh optimisme.Hasilnya luar biasa. Mereka duduk pada puncak klasmen dengan top skor sementara pemain dahsyat, Lionel Messi.
Nasib kurang beruntung dialami El Real. Sepertinya banyak orang menduga bahwa El Real akan berlarian sendirian mencapai singgasana La Liga namun hasilnya terbalik. Kedigdayaan mereka seakan hilang dan lesu. Hal ini seiring dengan turunya performa Cristian Ronaldo meski di Liga Champions masih ada harapan. Namun demikian, kekalahan telak dari Totem Ham harus tetap menjadi catatan kritis buat El Real.
Belum lagi, ada kabar ketidakharmonisan antar pemain. Pemain lapis pertama seakan merasakan ada perubahan aliran bola. Ronaldo sendiri  merasa bahwa dia kurang menapatkan suplai bola untuk cetak goal. Malah dia yang lebih banyak memberikan assist ke pemain lain untuk mencetak goal. Ditambah lagi aksi kurang heroik yang ditunjukkan sang kapten mereka, Sergio Ramos yang mencium sepatu Isco setelah Isco mencetak goal hasil operan brilian, sang mastro Ronaldo.
Sebagai fans berat El Real, saya pun berharap agar situasi ini segera diubah oleh El Real sendiri. Bangkitlah klub fansku, raihlah kemenangan dengan permainan yang telah kalian tunjukkan selama ini. Tingakatkan terus keharmonisan permainan dengan seluruh pemain sebagai aktor pertama dalam dalam klub. Pelatih juga harus bisa mengeliminir hal-hal yang diluar permainan itu sendiri.
El Real, Cristian Ronaldo, bangkitlah! Masih ada waktu. Raihlah prestasimu seperti musim lalu yang luar biasa.
Ende, Flores, 08 November 2017