Pengabdian masyarakat merupakan suatu kegiatan yang dilakukan individu maupun kelompok kepada masyarakat dengan tujuan membantu dalam beberapa aktivitas tertentu dan meningkatkan pengetahuan pada masyarakat tanpa mengharapkan imbalan. Adapun jenis-jenis program pengabdian masyarakat meliputi sosialisasi, penyuluhan, kursus, lokakarya, dan lain sebagainya. Pengabdian masyarakat menjadi sebuah proses pembelajaran hidup dalam bermasyarakat. Dalam hal ini, perguruan tinggi ikut berperan dalam pengabdian masyarakat melalui mahasiswa.Â
Mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa dapat berkontribusi dan terlibat langsung dalam pengabdian masyarakat dengan berbagai jenis program. Pengabdian masyarakat akan lebih menambah pengalaman mahasiswa dan meningkatkan rasa kepedulian terhadap lingkungan sosialnya. Salah satu program yang dapat dilakukan adalah sosialisasi. Seperti halnya yang dilakukan oleh kelompok mahasiswa Universitas Negeri Malang, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, melaksanakan sosialisasi "Pentingnya Menabung Sejak Dini kepada siswa-siswi Kelas 4 SDN Sumbersari 2".
Salah satu hal yang melatarbelakangi adanya pengabdian ini yaitu karena minimnya pemahaman tentang menabung di kalangan masyarakat. Masyarakat sekitar cenderung memiliki gaya hidup yang konsumtif sehingga kebanyakan dari mereka tidak memiliki tabungan untuk kehidupan jangka panjang. Oleh sebab itu, penting untuk menanamkan rasa suka menabung sejak dini pada anak-anak agar meminimalisir gaya hidup konsumtif.
Menabung adalah menyisihkan sebagian uang yang kita punya untuk tujuan yang diinginkan dalam waktu tertentu atau untuk masa depan dan sebagai alat berjaga-jaga dalam kebutuhan mendesak. Menabung memiliki tujuan yaitu mengatur keuangan dengan baik, menghemat pengeluaran agar hidup lebih hemat, merencanakan serta mempersiapkan biaya untuk masa depan. Selain itu, pentingnya mengajarkan anak menabung sejak dini agar bisa menghargai uang serta belajar disiplin dan mandiri.Â
Kami mengajarkan bagaimana cara menabung dengan mudah dan bisa diterapkan oleh siswa-siswi kelas 4 SDN Sumbersari 2. Hal yang dapat dilakukan adalah dengan menyiapkan celengan sebagai tempat untuk menyimpan uang. Kemudian, menyisihkan uang sebelum membeli jajan atau makanan saat istirahat sekolah, sehingga uang saku yang diberi orang tua tidak dihabiskan semua. Terakhir, mengisi celengan setiap hari hingga mencapai tujuan yang diinginkan.Â
Selain itu, kami juga memberikan tips menabung agar siswa-siswi dapat rajin menabung  dengan semangat. Pertama, menetapkan tujuan dan target menabung seperti barang-barang yang diinginkan. Kedua, menyisihkan uang saku yang diberi orang tua ketika membeli jajan atau makanan. Ketiga, menggunakan celengan yang menarik dengan berbagai bentuk dan warna. Terakhir, membawa bekal makanan ke sekolah yang diharapkan dapat menekan pengeluaran.
Setelah melaksanakan sosialisasi, kami berharap siswa-siswi kelas 4 SDN Sumbersari 2 memiliki rasa semangat tinggi untuk menabung. Dengan menabung tentunya nanti mereka dapat memenuhi keinginan mereka. Meskipun jumlah uang yang ditabung tidaklah banyak, tetapi menurut kami nantinya uang tersebut akan sangat bermanfaat bagi mereka. Ibarat peribahasa "Sedikit demi sedikit, lama-lama menjadi bukit" yang berarti usaha / upaya kecil yang terus-menerus pasti akhirnya akan memberikan hasil, kami percaya jika kita menabung sedikit demi sedikit maka nantinya tabungan yang kita kumpulkan akan menjadi banyak. Selain itu juga dengan menabung akan menghindarkan kita dari gaya hidup yang boros dan tidak tahu batasan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H