Mohon tunggu...
Lauryn Indras
Lauryn Indras Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Pegiat Literasi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN-T Unipma Kelompok 32 Buat "Papan Literasi" sebagai Upaya Peningkatan Gerakan Literasi di MI Dukuh Kecamatan Lembeyan

22 Februari 2023   21:34 Diperbarui: 22 Februari 2023   21:40 335
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Terbatasnya buku bacaan di MI Dukuh Kecamatan Lembeyan Kabupaten Magetan menjadi kendala dalam menggiatkan Gerakan literasi, serta mading sekolah yang belum dimanfaatkan secara optimal oleh para pendidik dan para siswa. Sehingga untuk mengatasi hal tersebut, mahasiswa KKN-T kelompok 32 Universitas PGRI Madiun melakukan peninjauan secara langsung dengan mendatangi dan mengecek buku bacaan apa saja yang tersedia dan media apa saja yang dapat mendukung gerakan budaya literasi. Berdasarkan hasil observasi, mading sekolah yang seharusnya digunakan sebagai sarana penyedia informasi singkat dan menarik untuk dibaca peserta didik kurang dimanfaatkan dengan baik. Mading tersebut hanya berisi hasil karya seni siswa saja bahkan di setiap kelas pun untuk menumbuhkan literasi siswa, buku bacaan serta Pojok Baca tidak tersedia.

Untuk menumbuhkan budaya Literasi peserta didik MI Dukuh Kecamatan Lembeyan Kabupaten Magetan, pada tanggal 5 Februari 2023 mahasiswa KKN-T Kelompok 32 Universitas PGRI Madiun berinovasi dengan membuat "Papan Literasi". Papan Literasi tersebut didesain ramah anak berbahan sterofoam yang mudah dicari dan terjangkau. Papan literasi tersebut tidak hanya berisi informasi yang bermanfaat untuk peserta didik, tetapi juga dihias secara menarik agar peserta didik dapat melihat, membaca dan meng-update sendiri informasi-informasi yang ada di Papan Literasi tersebut. Dalam mengoptimalkan budaya literasi, peran guru sangat berpengaruh. Guru menginisiasi topik kegiatan literasi siswa, memotivasi siswa untuk bersemangat, serta mengevaluasi kegiatan literasi siswa secara komprehensif.

Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah guna menumbuhkan budaya Literasi yang diharapkan dapat memfasilitasi peserta didik memperoleh pengetahuan yang memungkinkan terciptanya kebiasaan membaca melalui "Papan Literasi" yang disediakan di setiap kelas. Menjadikan sekolah sebagai taman belajar yang menyenangkan agar peserta didik mampu mengelola, meningkatkan pengetahuan dan pembelajaran karena adanya beragam literasi. Hasil kegiatan ini telah dipublikasikan baik secara langsung maupun melalui media sosial online seperti Instagram milik kelompok 32 KKN-T Universitas PGRI Madiun di @kkn32_unipma.

Dokpri
Dokpri

Setelah dilakukan penyerahan dan pemasangan "Papan Literasi" kepada MI Dukuh di kelas 2, 4, 5, dan 6. Siswa-siswi terlihat amat senang dan antusias, mereka turut serta menuangkan karya, ide dan kreatifitasnya melalui gambar maupun tulisan serta mendapat apresiasi oleh kepala sekolah serta guru-guru MI Dukuh. Mahasiswa juga menyumbangkan informasi serta bacaan singkat yang di desain menggunakan aplikasi Canva tentang Global Warming, Bullying, Aturan Kelas, Budaya 5S dan 7K, dan masih banyak lagi.

Dengan adanya "Papan Literasi" ini diharapkan siswa dapat memperluas wawasan serta membuka mata akan kondisi dunia saat ini. Tak hanya itu, siswa juga dapat mengeksplor sendiri minat dan bakat yang dimilikinya. Serta budaya literasi yang digiatkan dapat tercapai secara maksimal.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun