Mohon tunggu...
Laurentia Liany
Laurentia Liany Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang mahasiswa yang sedang berlatih dalam dunia jurnalistik.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengapa Harus Analisis Sosial?

21 Februari 2021   14:16 Diperbarui: 21 Februari 2021   14:44 6272
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Sunghee Kim

Segala aspek kehidupan terus mengalami pembaharuan seiring bertambahnya waktu, tetapi tidak selalu perubahan tersebut dapat diterima oleh masyarakat. Keadaan seperti ini akan menjurus ke sebuah permasalahan yang disebut sebagai masalah sosial. Masalah ini berkaitan erat dengan nilai sosial dan lembaga kemasyarakatan, bersifat sosial, serta dapat mengganggu kehidupan bermasyarakat (Soerjono Soekanto, 2013). 

Oleh sebab itu, diperlukan adanya “bantuan” melalui proses analisis sosial. Apa itu analisis sosial? Menurut Lembaga Studi dan Advokasi Masyarakat, analisis sosial dapat dipahami sebagai sebuah skema tentang interaksi antar faktor dalam rangka memecahkan masalah. 

Hal itu dapat dilakukan dengan mendapatkan gambaran lengkap mengenai situasi sosial, hubungan struktural, kultural, dan historis, sehingga dapat memahami realitas kondisi sosial yang sedang dihadapi.

Analisis sosial sendiri dapat dilakukan dengan melakukan persiapan terlebih dahulu, lalu dilanjutkan dengan mengunjungi lapangan. Di lapangan, tentu kita akan mendapat data-data yang berkaitan dengan kondisi sosial melalui wawancara dan melihat langsung ke komunitas. 

Oleh karena itu, data-data tersebut kemudian akan dipilah. Setelah dipilah, kita akan menentukan masalah utama apa yang terjadi dalam komunitas yang kita observasi. Lalu, prioritaskan apa masalah paling mendesak atau berpengaruh pada komunitas tersebut. Kemudian kita analisis apa akar dari permasalahan yang terjadi. 

Pada tahapan ini, pelaku analisis sosial akan melakukan pemetaan ke dalam kendala, strategi, langkah-langkah, dan sumber daya yang dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah tersebut. Setelah dipetakan, maka rumusan solusi tadi akan dilaksanakan. Kemudian masuk ke tahapan evaluasi dan refleksi, apakah solusi tersebut dapat membantu memperbaiki keadaan sosial? Setelah itu konfirmasikan hal tersebut ke lapangan.

Dari pemaparan di atas, dapat diketahui bahwa analisis sosial dapat membantu mencari solusi atas sebuah permasalahan sosial. Maka dari itu, berikut beberapa alasan mengapa analisis sosial perlu untuk dilakukan. 

Pertama, analisis sosial sebagai alat untuk mencari akar dari permasalahan sosial. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, salah satu tahapan dari analisis sosial adalah menemukan akar permasalahan. Dengan melakukan analisis kondisi sosial, maka kita akan berusaha mencari apa akar permasalahan dari masalah tersebut. Setelahnya, dapat menemukan solusi tepat untuk menyelesaikan masalah sosial tersebut. Maka dari itu harapannya adalah masalah segera dapat terselesaikan.

Kedua, memahami persoalan yang ada. Dengan analisis sosial, secara tidak langsung kita akan dapat memahami permasalahan yang ada di sekitar kita bahkan yang mungkin tidak tampak sebelumnya. Analisis sosial mengajak kita untuk lebih memahami persoalan secara mendalam. Hal ini berkaitan dengan pencarian solusi pada penjelasan pertama di atas. Selain itu, hal ini juga dapat memberikan pengetahuan lebih bagi diri kita mengenai permasalahan sosial yang ada.

Ketiga, melatih diri untuk berpikir secara kritis. Dengan melakukan analisis sosial, secara tidak langsung juga dapat membuat diri kita berpikir dan bersikap lebih kritis terhadap permasalahan sosial yang ada. Hal tersebut dibuktikan dengan adanya upaya pencarian dan pemberian solusi terhadap suatu masalah. Selain itu, hal tersebut juga memberikan dampak kepada diri kita untuk menjadi lebih peduli pada permasalahan sosial yang ada di sekitar kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun