Mohon tunggu...
Laurent Sihotang
Laurent Sihotang Mohon Tunggu... profesional -

Memanusiakan manusia itu sendiri(memperlakukan orang lain seperti memperlakukan diri sendiri)

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Serpihan Hati

15 Maret 2011   07:41 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:46 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13001764142014325890

Saat fajar merekah ku terbangun dari mimpi yang begitu indah..........indah.....dan indah................. Mimpi itu menjadi kenyataan bahwa kamu hadir dalam hidupku....... Ku merasakan kasih yang begitu indah yang kamu berikan kepadaku.... cinta dan kasih sayangmu begitu membuatku teramat bahagia, semua yang kamu lakukan dalam hidupku semuanya penuh dengan warna yang indah.Ku merasa bahwa kamu adalah anugrah yang Tuhan berikan kepadaku..... Sekarang kamu pergi meninggalkan hati ini berkeping-keping.... Tiada bisa merasa lagi akan indahnya kasih yang pernah kamu berikan kepadaku... hati ini beku, hancur tak berbekas.............. Apalagi yang tersisa dalam hidupku??? tidak ada..... Adakah kasih yang tersisa dalam hatiku???tidak.... hati ini sudah tidak bisa merasakan apa-apa lagi....... bisakah hati ini terobati?? ku tak tau........ hanya Tuhan yang mampu menolong ku tuk tidak membeci...... semua janji-janji manismu untuk ku hanyalah kata-kata belaka..... janganlah engkau membuat janji yang tidak bisa kau tepati karna hanya membuat luka..... ku kan menyimpan seluruh sakit yang kau berikan tuk selamanya.... semoga engkau berbahagia dengan pilihan hidupmu.... diriku yang sekarang telah berubah tuk selamanya... selamanya...selamanya.......

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun