Mohon tunggu...
Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Antara Tangggung Jawab dan Kewajiban

5 Mei 2017   22:47 Diperbarui: 5 Mei 2017   22:54 266
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Indonesia adalah Negara yang memiliki luas hutan seluas 130 juta hektar. Dengan memilki luas hutan yang begitu luas akan memberikan dampak yang positif bagi masyarakat, apabila hutan dapat dikelola dan dikembangkan dengan baik. Dalam hal pengelolaan dan pengembangannya yang terpenting adalah bagaimana tanggung jawab perusahaan terhadap kehidupan masyarakat sekitar, baik ekonomi, infrasruktur, serta fasilitas lain seperti kesehatan, pendidikan, beasiswa dan yang terpenting adalah pemberdayaan masyarakat sekitar, supaya menjadi lebih mandiri dalam ekonomi, dan tidak bergantungan pada perusahaan.

Dalam mengelola hutan atau alam yang lebih penting lagi adalah bagaimana menggunakan hutan yang berkelanjutan, artinya melihat hutan bukan sebagai sebuah komoditas yang dapat diekploitasi semaunya, demi untuk mencari atau meningkatkan keuntungan perusahaan. Dalam mengelola hutan yang berkelanjutan yang penting untuk diperhatikan adalah bagaimana hutan diberdayakan dengan penanaman kembali pohon yang telah ditebang, melakukan system tebang pilih, dan memperhatikan kehidupan ekonomi masyarakat sekitar perusahaan.

Pengelolaan hutan yang berkelanjutan tentunya hal yang harus diperhatikan adalah kebijakan dalam pengelolaan hutan. Kebijakan ini menjadi sangat penting dilakukan oleh perusahaan dengan tujuan mengurangi dampak negatif yang muncul bagi masyarakat sekitar perusahaan. Kebijakan ini dibangun melalui komunikasi yang baik antara masyarakat dengan perusahaan. Dengan membangun komunikasi yang baik, artinya peusahaan membangun sebuah hubungan yang baik dengan masyarakat sekitar.

Komunikasi yang buruk antara perusahaan dengan masyarakat akan berdampak buruk bagi perusahaan, sehingga masalah komunikasi adalah suatu hal yang mesti dihindari. Sehinga supaya komunikasi berjalan dengan baik, konsep pemberdayaan masyarakat sekitar perusahaan menjadi penting untuk ditingkatkan. Pemberdayaan masyarakat bisa dilakukan dengan berbagai cara, seperti mengelola masyarakat supaya menjadi lebih mandiri, meningkatkan kesadaran akan pentingnya pendidikan, memberikan jaminan kesehatan, dan memberikan beasiswa kepada anak-anak berprestasi. Program pemberdayaan meliputi fasilitasi pengembangan usaha-usaha kecil di daerah pedesaan melalui pelatihan kejuruan dan keuangan mikro. Program ini juga diwujudkan melalui kerjasama dengan berbagai mitra untuk mempromosikan sistem pertanian terintegrasi untuk mengubah masyarakat pedesaan yang sebelumnya melakukan pertanian dengan cara yang destruktif (slash and burn) menjadi petani yang mandiri dan berkelanjutan serta pendirian Komunitas Pertanian Serat.

Dengan membangun komunikasi yang baik, tentunya memunculkan tanggung jawab yang rumit juga bagi perusahaan. Tanggung jawab perusahaan tentunya sangat komplek sesuai dengan masalah yang terjadi dimasyarakat juga yang semakin rumit. Sehingga ketika tanggung jawab dan kewajiban dilakukan oleh perusahaan apapun akan memberikan citra yang baik dimasyarakat. Sehingga ketika muncul persoalan yang dimasyarakat akan dapat diatasi dengan tanggung jawab yang telah diberikan oleh perusahaan, dan hal tersebut sangat membantu khususnya untuk kemajuan perusahaan dan masyarakat sekitar perusahaan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun