Mohon tunggu...
Laurensius Joko
Laurensius Joko Mohon Tunggu... Mahasiswa - Postulat Stela Maris Malang

Religius

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Keharmonisan Dalam Persaudaraan

21 Februari 2023   18:29 Diperbarui: 21 Februari 2023   18:31 258
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Saudara adalah daudara keluarga laki-laki ataupun perempuan yang lenih muda atau lebih tua.Hubungan ini menyangkut yang berstatus anak kandung dari orang tua maupun sepupu.Secara tradisi,pangilan saudara juga berlaku untuk panggilan seorang yang dihormati secara formal.Namun orang sering mengartikan saudara dengan artian yang lebih luas.Terkadang hanya mempunyai hobi,cita-cita ,tujuan,ataupun suetu keinginan yang sama dapat disebut sebagai saudara.Oarang sering juga mengangap saudara hanya karna perjuampaan yang tak jelas awal dan akhirnya.Pikiran orang di masa sekarang tak mampu dikekang untuk menjalin hubungan persaudaraan hanya dengan ikatan keluarga.Hal ini mengartikan bahwa persaudaran itu adalah sesuatu yang umum dan bukanlah hal yang memiliki batasan,saudara itu tak terbatas.
Dalam hidup bersaudara tentu ada yang paling tua paling muda ataupun seumuran.Semuannya itu tentu memiliki peran masing-masing dalam hidup persaudaraan.Kakak dalah yang paling berperang penting dalam kelangsungan hidup persaudaraan yang harmonis.Namun ini bukan berarti yang lain juga tak memiliki perang penting.Semua orang yang tergabung dalam hidup persaudaraan mempunyai tugas yang sama pentingnya yaitu untuk menciptakan persaudaraan yang harmonis namun di sini kakak lah yang mempunyai perang yang paling sentral.Perang kakak adalah menjadi konselor atau penasihat terbaik bagi adik-adiknya.Saat menjadi penasihat kakak diberi kebebasan untuk jujur,mengatakan apa adanya,dan bersikap teguh demi kebaikan hidup persaudaraan.Perang kakak adalah memperhatikan kesejahteraan dan ingin adiknya melewati masa-masa sulit.
Hidup persaudaraan tentunya tak selamanya harmonis.Dalam perjalanan tentu terjadi berbagai macam problem yang terkadang membuat saudara akan terpecah-pecah atau tak bisa bersatu.Problem yang dialami pun menpunyai tingkatan tertentu,mulai dari yang paling berat menegah sampai yang paling ringan.Sesungguhnya problem dalam hidup bersaudara itu umum terjadi,namun yang tak umum adalah sikap atau tanggapan dari problem yang dialami.Terkadang sikap dari menanggapi problem yang memjadi pokok permasalahan yang sampai membuat persaudaraan terpecah belah.Problem yang umum terjadi dalam hidup persaudaraa adalah komunikasi yang buruk,terlalu sering adu argumen,sulit saling memahami,punya keegoisan masing-masing,mau menang sendiri dan masih banyak lagi problem dalam hidup persaudaraan.
Walaupun dalam hidup persaudaraan banyak problem yang seolah menjadi tembok pemisah yang menghalangi sama saudara untuk bersatu,bukam berarti bahwa tak mungkin terjalinnya hidup persaudaran yang harmonis.Para ahli mengatakan bahwa semakin sering orang atua saudara mengalami problem maka hidup persaudaraan akan semakin tumbuh rasa saling menyanyangi.Pendapat ini buakan mengartikan bahwa dalam hidup persaudaraan harus mengalami problem barulah dapat mencapai keharmonisan,ini mengartikan bahwa problem adalah media atau suatu yang dapat mengantarkan kepada keharmonisan persaudara yang sejati.Jadi pada intinya persaudaraan yang sejati dapat dicapai dengan berbagai macam cara namun yang paling umum adalah melalui suatu persoalan yang dialamilah persaudaraan sejati dapat tercipta.
Oleh sebab itu marilah kita semua yang masih berjuang menjalin persaudaran yang harmonis dalam keluarga,masyarakat,komunitas,kita bersama sama memaknai problem yang kita alami sebagai proses menuju persaudaraan harmonis yang sesungguhnya,Jangan sampai kita mempunyai pandangan yang salah tentang problem yang kita alami,melaikan jadikanlah problem yang kita alami sebagai media mencapai keharmonisan persaudaraan yang sejati.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun