Mohon tunggu...
Laudza Prasetyo
Laudza Prasetyo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Halo, saya adalah mahasiswa di salah satu PTKIN di Jawa Timur.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kompetisi Islami: Semarak Lomba Adzan, Tilawah, dan MHQ di Masjid Darussalam

30 Januari 2025   22:33 Diperbarui: 30 Januari 2025   22:33 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kompetisi Islami: Semarak Lomba Adzan, Tilawah, dan MHQ di Masjid Darussalam

Membangun kecintaan terhadap Islam sejak usia dini merupakan hal yang sangat penting, terutama bagi anak-anak yang sedang belajar di Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPQ). Salah satu cara untuk menumbuhkan semangat mereka dalam belajar adalah dengan mengadakan kompetisi Islami yang tidak hanya menjadi ajang unjuk kemampuan, tetapi juga sebagai sarana mempererat ukhuwah dan meningkatkan motivasi dalam beribadah.

Pada 26 Januari 2025, sebuah Kompetisi Islami digelar di Masjid Darussalam, Desa Slamparejo. Kegiatan yang dimulai pukul 08.00 ini diikuti oleh anak-anak santri dari berbagai TPQ di desa tersebut. Berbagai lomba digelar, seperti Lomba Adzan, Lomba Tilawah Al-Qur'an, dan Lomba MHQ (Menghafal Al-Qur'an).

Acara ini tidak hanya menghadirkan semangat persaingan yang sehat, tetapi juga menjadi ajang bagi anak-anak untuk menampilkan kemampuan terbaik mereka dalam membaca, menghafal, dan melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur'an. Setelah rangkaian lomba selesai, kegiatan dilanjutkan dengan sesi ice breaking untuk mencairkan suasana, sebelum akhirnya ditutup dengan pengumuman pemenang dan pembagian hadiah.

Dengan adanya kompetisi ini, diharapkan anak-anak semakin termotivasi untuk mendalami ilmu agama dan membiasakan diri dalam beribadah dengan lebih baik.

 
Dokumentasi Tilawah
Dokumentasi Tilawah

Pagi itu, suasana di Masjid Darussalam, Desa Slamparejo, terasa lebih semarak dari biasanya. Anak-anak santri TPQ yang mengikuti Kompetisi Islami datang dengan penuh semangat, mengenakan pakaian terbaik mereka. Sebelum acara dimulai, mereka tampak sibuk mempersiapkan diri---ada yang berlatih adzan, ada yang mengulang hafalan, dan ada pula yang menyempurnakan bacaan tilawah mereka.

Lomba pertama yang digelar adalah Lomba Adzan. Para peserta satu per satu maju ke depan untuk mengumandangkan adzan dengan suara terbaik mereka. Beberapa anak tampak percaya diri, sementara yang lain masih sedikit gugup. Namun, semuanya berusaha sebaik mungkin untuk melantunkan panggilan shalat dengan suara merdu dan intonasi yang benar. Para juri menilai berdasarkan ketepatan tajwid, kefasihan, serta kekuatan suara.

Setelah itu, acara dilanjutkan dengan Lomba Tilawah Al-Qur'an. Suasana hening seketika saat peserta mulai membaca ayat-ayat suci dengan lantunan yang indah. Beberapa anak mampu membawakan tilawah dengan penuh penghayatan, sementara yang lain dengan fasih dan lancar. Para juri menilai berdasarkan tajwid, makhraj huruf, serta keindahan suara.

Lomba terakhir adalah Lomba MHQ (Menghafal Al-Qur'an). Pada sesi ini, peserta diuji kemampuannya dalam menghafal ayat-ayat pilihan. Setiap peserta diberikan ayat secara acak dan diminta untuk melanjutkan bacaan tanpa melihat mushaf. Ada yang langsung bisa melanjutkan dengan lancar, namun ada juga yang harus berpikir sejenak sebelum meneruskan bacaan. Suasana sempat tegang, tetapi para peserta tetap berusaha memberikan yang terbaik.

Setelah semua lomba selesai, acara tidak langsung berakhir. Panitia mengadakan sesi ice breaking yang penuh canda dan tawa. Permainan ringan dilakukan untuk mencairkan suasana setelah ketegangan kompetisi. Anak-anak terlihat senang dan bersemangat mengikuti berbagai tantangan yang diberikan.

Momen ini menjadi kesempatan bagi mereka untuk lebih mengenal satu sama lain dan merasakan bahwa kompetisi bukan hanya soal menang atau kalah, tetapi juga tentang kebersamaan dan pembelajaran. Setelah sesi ice breaking, panitia bersiap untuk mengumumkan pemenang dan membagikan hadiah bagi para peserta terbaik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun