Mohon tunggu...
Hendry Lumban Gaol
Hendry Lumban Gaol Mohon Tunggu... -

www.latteung.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kecantikan Perempuan vs Pembangkit Syahwat

26 Desember 2012   02:16 Diperbarui: 24 Juni 2015   19:02 393
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Pagi ini saya berselancar di website www.merdeka.com

Ada satu judul tulisan yang cukup menarik bagi saya. Tulisan itu berjudul " 10 Perempuan Yahudi pembangkit syahwat", (http://www.merdeka.com/dunia/10-perempuan-yahudi-pembangkit-syahwat.html) tentunya, saya penasaran dengan isi tulisan itu. Tadinya, saya berpikir kalau perempuan-perempuan dimaksud adalah para bintang film porno yang berdarah Yahudi.

Rupanya tulisan tersebut berisi kumpulan perempuan berdarah Yahudi (tidak semua lahir dan besar di Israel) berprestasi da tentu saja cantik. Ok, saya tak mau membahas soal kecantikan wanita-wanita yang dibahas di tulisan itu. Saya mau katakan, si Penulis berita adalah seorang yang punya pemikiran picik. Melihat perempuan dari sudut pandang yang sempit. Menilai perempuan kalau sudah cantik maka akan membangkitkan gairah seksual laki-laki. Penulis, menurutku seorang yang menganut paham perempuan identik dengan seks.

Apa kalau sudah cantik, maka perempuan itu kita bisa katakan seenak perut, "pembangkit syawat?".  Ada Eva Green, bintang film James Bond. Lalu Neri Oxman seorang arsitek, peneliti, desainer bangunan, dan insinyur teknik. Dia paduan kecantikan dan kecerdasan. Oxman juga seorang pegiat kemanusiaan, terutama soal selentingan perempuan. Dan banyak akrtis top Holliwood lainya. Pertanyaan saya, dimana letaknya, kenapa mereka disebut pembangkit syawat?.

Inilah gambaran orang Indonesia. Pantaslah banyak yang menyalahkan kaum perempuan bila terjadi kasus pelecehan hingga pemerkosaan. Perempuan dituduh sebagai pembangkit syahwat.  Wartawan, penulis di website sebesar www.merdeka.com pun melihat kalau kecantikan seorang perempuan adalah sesuatu yang membangkitkan syawat. Benarlah negara kita ini sebagai negara mesum. Perempuan cantik dianggap sebagai sesuatu yang membuat laki-laki keblinger.

Mohon yang punya keputusan di suatu media, online atau cetak supaya memperhatikan dengan benar-benar apa yang dituliskan dimedianya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun