Setelah itu barulah, belajar menggunakan Microsoft office seperti Ms. Word, Ms. Power Point, dan Ms. Excel, serta belajar browsing di internet dan menggunakan email.
Dengan adanya aplikasi pembaca layar, penyandang tunanetra dapat menggunakan teknologi komputer secara mandiri untuk bekerja secara inklusif bersama mereka yang tidak tunanetra.Â
Misalnya, pada tunanetra yang berprofesi sebagai ASN, staf di organisasi non pemerintah baik lokal maupun internasional, dapat bekerja membuat dokumen, menulis surat , laporan , dan tugas administrasi lainnya pada lembar Microsoft word. Â
Kemudian, seorang pengajar seperti guru dan dosen tunanetra dapat melakukan persentasi di depan kelas dengan mengoperasikan slide power point di laptopnya. Dan masih banyak lagi pekerjaan yang dapat dilakukan oleh penyandang tunanetra dengan bantuan komputer yang dilengkapi pembaca layer.
Penulis M. Latif Raiz
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H