Mohon tunggu...
Latifah Maurinta
Latifah Maurinta Mohon Tunggu... Novelis - Penulis Novel

Nominee best fiction Kompasiana Awards 2019. 9 September 1997. Novel, modeling, music, medical, and psychology. Penyuka green tea dan white lily. Contact: l.maurinta.wigati@gmail.com Twitter: @Maurinta

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Penulis Fiksi, Milikilah Batasan dan Prinsip

25 Oktober 2019   06:00 Diperbarui: 25 Oktober 2019   06:17 354
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Adegan abusif dikurangi seminimal mungkin. Kalaupun harus ada, porsinya hanya untuk memperkuat konflik. Adegan seks, abusif, dan penampakan barang-barang haram hanya akan merusak keindahan suatu cerita.

Itulah batasan yang diterapkan Young Lady cantik. Seorang teman pernah melayangkan pujian karena Young Lady cantik punya prinsip dalam menulis karya. Iyalah, di zaman digital yang penuh kegilaan ini, para penulis harus memiliki prinsip yang kuat agar tetap berkarakter dan menjaga kualitas tulisannya.

Jangan biarkan trend pasar menggoyahkan prinsip para penulis fiksi. Buatlah batasan dalam menulis cerita agar kita tetap punya ciri khas dan idealisme. Perkuat idealisme dan pesan moral. Jangan merusak keindahan cerita dengan hal negatif.

William Shakespeare saja bisa menulis kisah-kisah cinta sejati dengan begitu indah tanpa dicemari kombinasi picisan. Kisah cinta yang indah bisa menjadi cinta sejati dan abadi. Kenapa kita tidak bisa?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun