Tidak, darah ini tidak juga berhenti. Tak bisakah sehari saja sakit itu berdamai? Sakit ini diperparah dengan rasa mual yang menghebat.
Calvin muntah darah. Bergetar tangannya membuka keran. Cairan merah membasuh wastafel, mengubah warna putihnya jadi kemerahan.
Pintu kamar rawat terbuka. Tim medis berhamburan masuk. Ketenangan terburai jadi kecemasan. Dua orang suster berlari paling cepat. Calvin jatuh pingsan di pelukan dua perawat tangguh itu.
** Â Â
Rindu ini takkan mati
Walaupun apa yang terjadi
Oh akankah, sang mentari
Sampaikan cerita ku ini
Aku lelah, dan teramat lelah
Menanggung beban sendiri
Aku lelah