Para guru terlalu fokus kepada pembelajaran terlalu menuntut untuk bisa segalanya dalam bidang pendidikan seperti harus bisa kimia, biologi, fisika dan lainnya tetapi tidak dengan kreativitas dan minat para siswa dan siswi nya. Sehingga para siswa dan siswi memandang pelajaran itu suatu hal yang tidak menyenangkan dan membosankan.
Selain menyebabkan tidak berkualitas nya Pendidikan di Indonesia faktor-faktor tersebut juga menjadi faktor tidak meratanya pendidikan di beberapa wilayah Indonesia.Â
Seperti yang kita tahu bahwa pendidikan merupakan suatu hal yang sangat penting yang tidak bisa dilepaskan dari berbagai macam kegiatan manusia. Pendidikan mempunyai pengaruh besar terhadap manusia dimana pendidikan ini mempunyai peran untuk memberikan perubahan kepada setiap manusia yang memilikinya.Â
Selain penting untuk setiap manusia, pendidikan juga sangat penting untuk suatu negara. Mengapa demikian? Karena pendidikan mempunyai kontribusi dalam meningkatkan kualitas bangsa dan pendidikan sebagai alat kemajuan suatu negara. Negara yang maju bergantung kepada kualitas pendidikan yang ada di negara tersebut.
Sebagaimana yang telah dijelaskan di paragraf sebelumnya bahwa Indonesia mempunyai masalah dalam hal pemerataan pendidikan di beberapa wilayah. Hal ini terjadi karena kurangnya koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah sehingga banyak daerah yang tertinggal pendidikan nya terutama daerah pedalaman.Â
Seperti yang pernah dikatakan oleh Nila Tanzil (2016: 105) Kemampuan membaca siswa kelas 4 SD di Atambua yaitu wilayah bagian timur Indonesia memiliki kemampuan membaca setara dengan siswa kelas 3 SD di Jakarta karena pada kelas 1 dan 2 SD di daerah tersebut setara dengan pendidikan taman kanak-kanak.Â
Hal ini tidak terlepas dari beberapa faktor yang mempengaruhi Pendidikan di Indonesia seperti yang telah disebutkan di paragraf sebelumnya.Â
Pemerataan pendidikan merupakan aspek utama sebagai gerbang awal merdeka belajar. Dimana pemerataan pendidikan sangat penting dalam penyelenggaraan pendidikan di suatu negara.Â
Pemerataan pendidikan ini diharapkan bisa memberikan pendidikan yang merata terutama di daerah yang terpencil seperti Papua, Nusa tenggara timur, Nusa tenggara barat, provinsi Banten, provinsi Aceh, dan provinsi Kalimantan timur, sehingga anak anak yang berada di wilayah tersebut mempunyai kesempatan untuk memperoleh pendidikan dengan sarana dan prasarana yang maju.Â
Yang kedua mengurangi jumlah anak yang berhenti sekolah karena keterbatasan akan dana, dan yang ketiga mewadahi sekolah sekolah dengan tenaga pengajar yang cukup dan berkualitas.Â
Banyak upaya yang diusahakan oleh pemerintah untuk pemerataan pendidikan di Indonesia sejak tahun 1984. Salah satu upaya dilakukan pemerintah yaitu: