Mohon tunggu...
Uliz Zetaro
Uliz Zetaro Mohon Tunggu... -

Belajar menulis melalui kompasiana, dan berbagi informasi, itulah tujuanku.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Syukurku Padamu

20 Mei 2012   02:02 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:05 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

oh Tuhan...
Engkau begitu sempurna
Kasihmu tiada tara
Sayangmu luar biasa
Aku memujimu oh.. Tuhan

Kali ini kusadari
Betapa banyak nikmat kumiliki
Jiwa ini semakin kuat
Jadi hamba yang syukur dan taat
jelaslah pengakuanku
Jiwa ini lemah dihadapanmu

Mata, telinga, dan kaki
Dengan rahmanmu kau anugrahiku
Islam, iman, taqwa tertancap dihati
Dengan rahimmu kau karuniaiku

oooh... Tiada lagi
Alasan tuk kufur terhadapmu
Tapi setan tiada henti
Tuk membujuk jadi teman sejati
Akibatnya hanya sedikit yang mengerti
Atas nikmat Sang pengendali hati

Ya Allah... Engkau telah bertitah
Didalam untaian kalammu yang indah
"Dan sedikit dari hambaku yang bersyukur"
Hati ini bergetar
badan ini tersungkur
Memohon kepada sang gafur

Jadikanku golongan yang sedikit
Bersyukur dengan yang sedikit
Walau syukur ini terhitung sedikit
kuyakin rahmatmu tidak sedikit

Ya Allah... Kabulkan munajatku
kuyakin engkau mendengar
Ya Gaffar... Ampuni kesalahanku
Kuyakin engkau Maha penerima taubat

Ya Raqib... Jagalah aku
Kuyakin engkau Maha memelihara
Amin ya rabbal alamin.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun