Mohon tunggu...
Lasarus Goleo
Lasarus Goleo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penikmat kata

Sepak bola/komedi/pengarang puisi liar.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

2 Peran Penting agar Anak Terhindar dari Bahaya Rokok

5 November 2022   02:43 Diperbarui: 5 November 2022   02:50 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi cukai (Dok kompasiana.com)

Harga cukai rokok resmi dinaikan oleh mentri keuangan Sri Mulyani. Menaikan tarif cukai rokok bertujuan untuk memangkas tingkat perokok anak-anak.

Selain itu, lonjakan harga cukai rokok ini pun berlaku pada rokok elektrik dan produk pengelolahan hasil tembakau lainnya (HPTL). Rokok elektrik sendiri kenaikan tarif cukainya akan terus berlangsung selama lima tahun kedepan.

Namun, pasar tetaplah pasar. Selagi pemerintah tidak punya kewenangan lebih selain menaikan harga cukai rokok, sistim pasar tetaplah menarik perhatian orang dengan berbagai cara.

Nyatanya, hingga saat ini harga rokok tidak merata. Harga yang kita temui di berbagai warung pun berfariasi, ada yang mahal tapi juga ada yang sangat murah tergantun merek rokok.

Hal ini menggambarkan bahwa, kebijakan yang diambil oleh pemerintah terutama mentri keuangan untuk menggorogoti angkah perokok anak tidaklah efektif. Pasalnya, kapital punya ragam cara dalam merengguk pelanggan dengan bermacam cara salah satunya adalah menghadirkan merek rokok baru, yang tentu harganya dapat dijangkau seluruh masyarakat.

Proteksi anak terhadap bahaya rokok harus peran orang tua dan pemerintah dibarengi. Pemerintah bisa memberikan sosialisasi terhadap anak-anak disetiap daerah, disetiap lembaga dan tidak mengharapkan peringatan dalam bungkus rokok.

Selain itu, disemua lembaga masyarakat harus lebih dipertegas. Seperti misalnya lembaga agama, sekolah dan lembaga kemasyarakatan lainya. Buat dalam satu regulasi tiap lembaga agar rokok ini menjadi haram disetiap lembaga.

Kesehatan anak perluh diralat sebaik mungkin oleh orang tua, peran orang tua sangat dibutuhkan dan ini vital. Pergaulan anak perluh diperhatikan, kebebasan anak harus diarahkan pada sesuatu yang tidak mengancam kesehatanya. 

Jika bapaknya perokok jangan terlalu sering meminta anaknya untuk membelikannya rokok di warung dll. Hal ini membantu anak untuk tidak terbiasa dengan aroma, kenikmatan dan kecanduan dari rokok.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun