Tepat didepan gubuk kecil ini
Tanpa teman maupun kekasih
Ku nikmati panorama alam penuh riang.
Hembusan angin menambahkan gaira
Menatap senja diwaktu sore
Keindahannya tak terbendung.
Jiwaku menjadi buil cinta
Senja memberiku segalanya
Pantulannya menembuskan rongga dadaku.
Merajut mimpi tanpa merayu
Menjamu senja tak lagi bersyarat
Diriku tak kuat menahan jejak
Mata tak berkedip hingga memuji.
Aku tak berdaya
Membawa rasa pada alam
Bercerita cinta  dalam diam.
Senja begitu indah
Menguatkan hasrat yang mulai pudar
Aku memujinya bagian ini
Tapi benci cara kepergiannya.
#Manado, 30 Agustus 2022
Pengarang; Lasarus Goleo
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H