Aku yang malang !
Berdiri ditengah badai tanpa teman
Menahan arus tanpa diduga
Mencintai aku tak sudi.
Tuan, ini kah takdirku?
Aku rapuh berjalan
Aku layu mencintai
Beri aku satu isarat agar aku tak redup.
Aku iri pada mereka yang saadah
Merajut dengan salam
Hingga menuai tanpa cela.
Akankah ada tempat untukku mencicipi?
Sudah lama aku melarat
Tangguhku mulai lemas
Aku terhimpit ke jurang yang tak berlubang.
Tuanku,
Bawahlah aku ke tempat masyurmu
Aku ingin merasakan ruang tanpa rapuh
Dan mencintai tanpa tertusuk.
#Manado, 27 Agustus 2022
Lasarus Goleo.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H