Hmm....
Ini hari keduaku setelah bergabung di kompasiana...seperti hari kemarin, aku bingung..seharian aku memikirkan apa yang harus kutulis pada kompasiana hari ini..
akhirnya aku mendapat ide untuk menulis cerita ini.selamat menikmati...^.^
Aku adalah seorang mahasiswa di Universitas d Yogyakarta.Tahun ini aku mendaftarkan diri sebagai seksi acara dalam penyambutan mahasiswa baru.Ini merupakan pengalaman pertamaku menjadi penyusun suatu acara.Rupanya tidak semudah yang kubayangkan.Aku pikir cukup dengan meniru acara tahun lalu saja.Tapi rupanya aku salah.Banyak hal yang harus diubah dan itu membuatku depresi.
Aku pikir ini tanggung jawabku, ini harus kuselesaikan sendiri. Aku tidak berusaha untuk membicarakan hal ini pada orang lain bahkan pada ketua sekalipun. Tapi rupanya aku salah. Malam ini, sang ketua mengajakku ngobrol sambil makan malam...Dia bertanya hal-hal seputar acara dan tanpa sengaja aku membuka hatiku dan menceritakan segalanya.
Tanpa kusangka, rupanya sang ketua juga merasakan hal yang sama. Dia juga depresi. Kenapa?Ternyata bukan hanya aku sebagai seksi acara yang menghadapi masalah. Bahkan teman2 dari seksi lain pun banyak yang mengalami hambatan. dan semua masalah itu diceritakan pada sang ketua. Inilah yang membuat sang ketua pusing.
Tapi apa yang terjadi?? Aku merasa lebih baik setelah menceritakan masalahku. Aku sadar bahwa bukan hanya diriku yang sedang menghadapi masalah. Masih ada banyak orang yang bermasalah lebih banyak bahkan lebih berat daripada hanya sekedar mengurus acara. Karena itu, aku berpikir bahwa aku harus semangat. Aku tidak boleh berhenti hanya karena hal ini.
Mungkin teman2 sekalian juga pernah atau sedang merasakan hal yang sama. Tapi ingatlah bahwa bukan hanya teman2 yang punya masalah. Sadarlah bahwa teman2 TIDAK SENDIRI di DUNIA ini.....
semangat buat smuanya....^.^
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H