CILACAP, INFO_PAS - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyapa langsung Warga Binaan Pemasyarakatan melalui kegiatan virtual bertajuk "Presiden Republik Indonesia Menyapa Warga Binaan Pemasyarakatan." Kegiatan ini dilaksanakan mulai pukul 13.00 WIB hingga selesai, dan terhubung melalui aplikasi Zoom Meeting yang diikuti oleh Jajaran Pemasyarakatan (Lapas) dan Warga Binaan di seluruh Indonesia, Jumat (13/12/24).Â
Istana Negara Republik Indonesia, turut hadir secara virtual, dengan Lapas Narkotika Kelas IIA Jakarta sebagai tuan rumah utama. Namun, tidak hanya di Jakarta, kegiatan ini juga melibatkan partisipasi dari Lapas-Lapas lainnya, termasuk Lapas Khusus Kelas IIA Karanganyar yang berada di Nusakambangan, di mana Kepala Seksi Binadik, Lapas Karanganyar, mengikuti acara tersebut secara virtual.
"Kegiatan ini merupakan langkah nyata dari Presiden dalam memberikan perhatian dan motivasi kepada warga binaan pemasyarakatan. Kami di Lapas Karanganyar merasa terhormat dapat menjadi bagian dari acara ini dan mendengarkan langsung arahan serta pesan dari Presiden," ujar Kepala Seksi Binadik Lapas Karanganyar yang turut mengikuti kegiatan secara virtual dari Nusakambangan. Ia juga menambahkan, kegiatan ini sangat penting sebagai bagian dari pembinaan dan motivasi bagi warga binaan agar dapat terus memperbaiki diri dan meraih masa depan yang lebih baik.
Selain mendengarkan arahan dari Presiden, kegiatan ini juga memberikan kesempatan kepada warga binaan untuk menyampaikan aspirasi mereka. Dalam interaksi tersebut, Presiden tidak hanya memberi motivasi tetapi juga berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pembinaan di lapas-lapas seluruh Indonesia. Ini menjadi momen penting dalam mendukung cita-cita pemasyarakatan yang lebih baik, yakni Asta Cita.
Selama kegiatan, tampak ada momen yang sangat mengharukan saat pengucapan Catur Dharma Narapidana dan Yel-yel Warga Binaan yang disampaikan oleh perwakilan nnarapidan. Hal ini menjadi simbol semangat dan tekad untuk terus memperbaiki diri, membangun masa depan yang lebih cerah, dan menjadikan momen ini sebagai titik balik dalam kehidupan mereka.
Secara keseluruhan, kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan antara pemerintah dengan warga binaan serta meningkatkan kualitas pembinaan yang diterima oleh para narapidana. Selain itu, kegiatan ini juga berfungsi sebagai sarana bagi jajaran pemasyarakatan untuk terus memperbaiki sistem pembinaan dan menyediakan ruang bagi warga binaan untuk menyampaikan aspirasi dan harapan mereka.
Di akhir kegiatan, Presiden Prabowo Subianto mengingatkan pentingnya pembinaan yang berbasis pada nilai kemanusiaan dan memberi kesempatan kedua bagi warga binaan untuk kembali ke masyarakat sebagai individu yang lebih baik. Kepala Seksi Binadik Lapas Karanganyar berharap kegiatan ini dapat menjadi motivasi tambahan bagi warga binaan untuk terus berusaha memperbaiki diri. "Kami berharap kegiatan ini menjadi momen yang berkesan dan memberikan dampak positif bagi kehidupan warga binaan di seluruh Indonesia," tutupnya.
Dengan harapan yang besar, kegiatan ini dapat terus berlangsung di masa depan dan membawa perubahan signifikan bagi sistem pemasyarakatan di Indonesia. Pemerintah dan jajaran pemasyarakatan diharapkan bisa terus berkolaborasi untuk menciptakan sistem pembinaan yang lebih baik dan berkeadilan, sehingga warga binaan bisa kembali menjadi bagian yang produktif dan bermanfaat bagi masyarakat setelah menjalani masa hukuman mereka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H