CILACAP, INFO PAS -- Dalam upaya untuk mengatasi penyebaran nyamuk demam berdarah (aedes aegypti) yang kian meresahkan, Lembaga Pemasyarakatan Karanganyar Nusakambangan mengambil langkah inovatif dengan menebarkan benih ikan nila di setiap  Kanal atau jalur air di sekitar lingkungan Lapas. Rabu (12/06/2024).
Lapas Karanganyar adalah Lembaga Pemasyarakatan yang memiliki Kanal atau saluran air yang mengelilingi area lapas yang memungkinkan berkembangnya jentik nyamuk penyebab penyakit, Dengan penebaran benih ikan nila ini diharapkan dapat membantu mengendalikan populasi nyamuk yang menjadi faktor utama penyakit demam berdarah.
Kegiatan penebaran benih ikan nila ini dilaksanakan pada hari Rabu, 12 Juni 2024, yang dilakukan oleh sejumlah staf Kegiatan Kerja dan PPNPN Lapas Karanganyar ide ini muncul dikarenakan banyaknya nyamuk di area sekitar lapas dan banyak dari warga binaan yang terganggu karena banyaknya nyamuk.
Ikan nila dikenal sebagai predator alami bagi jentik-jentik nyamuk. Dengan menebarkan benih ikan ini di Kanal yang ada di Lapas, kita berharap dapat memutus siklus hidup nyamuk Aedes aegypti yang membawa virus DBD,
Penebaran benih ikan nila di lingkungan Lapas tidak hanya bertujuan untuk pengendalian nyamuk, tetapi juga diharapkan dapat memberikan manfaat lain bagi para penghuni Lapas. Selain itu, ikan nila yang dipelihara juga bisa menjadi sumber protein tambahan di masa depan.
Dengan berbagai langkah yang diambil, Lapas Karanganyar berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan nyaman bagi para penghuninya.
 Penebaran benih ikan nila ini menjadi salah satu bukti nyata bahwa upaya kolaboratif dan inovatif dapat menghasilkan solusi yang efektif dalam menghadapi tantangan kesehatan masyarakat.