Berbagi pengalaman saya menggunakan jasa aftersales Lenovo, sebelumnya saya sebagai penggemar merk Lenovo sudah memakai 4 type dan adik-adik serta teman-teman kantor pun sudah banyak yang saya sarankan dan memakai ponsel Lenovo.
Pada tanggal 8/3/2014 saya mendatangi Comtech Bandung karena Lenovo K900 saya mati total (resi no: SRID0011403080002). Tanggal 10/3/2014 saya mendapat info kalau ponsel tsb harus ganti mesin dan harus menunggu sekitar 6 hingga 8 minggu (waktu yg menurut saya tidak wajar karena terlalu lama dan akhirnya beli lagi lenovo s930).
Pada tanggal 16/4/2014 saya coba menanyakan kabar K900, dan katanya sudah beres dan sudah di sms (saya cek di hape saya ga ada sms dari Comtech pada tanggal tsb).
Pada hari itu juga saya datangi untuk mengambil dan saya kaget karena kondisi K900 sy antigoresnya sudah menjadi sangat buram dan ada beberapa lecet yg cukup dalam pada bagian body. Saya belum punya pikiran macam-macam hanya berasumsi kalau petugas servis jorok dan tidak rapih dalam pengerjaan.
Lebih kaget lagi saya ketika melihat ada foto-foto staff Comtech bertamasya di Pangandaran dan saya langsung berasumsi bahwa ponsel saya “dipinjam” dan dibawa ke Pangandaran.
Setelah saya tegur, pihak comtech menawarkan untuk mengganti case baru dengan catatan foto-foto harus dihapus. Saya setuju aja yg penting ponsel tsb kondisi kembali seperti semula. Namun sesampai di rumah saya iseng membuka plastik bagian blakang ternyata tutup batere sudah banyak baret juga (padahal saya tidak pernah lepas plastik tsb dan selalu memakai case pelindung)
Demikian pengalaman yg saya alami semoga pihak Lenovo dan Comtech lebih profesional dan tidak terjadi untuk pelanggan lain. Niat mau beli Vibe Z pupus takut kejadian terulang
Ronny Tanuhanajaya
Sumber:
http://lapor.net/kecewa-layanan-purna-jual-ponsel-lenovo/
