Peduli Kesejahteraan Warga Binaan, Lapas Tanjung Bagikan Perlengkapan Mandi

Tanjung, INFO_PAS - Bertempat di lapangan utama Lapas Kelas IIB Tanjung, Lapas Tanjung menggelar kegiatan pembagian perlengkapan mandi kepada seluruh warga binaan. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemenuhan hak dasar warga binaan sekaligus bentuk nyata kepedulian Lapas terhadap kesejahteraan mereka. Perlengkapan mandi yang dibagikan meliputi sabun, sampo, pasta gigi dan deterjen yang diharapkan dapat menunjang kebutuhan kebersihan pribadi warga binaan selama menjalani masa pembinaan. Rabu, (18/12).

Kepala Lapas Tanjung, Hakim Sanjaya, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud komitmen Lapas dalam memberikan pelayanan terbaik kepada warga binaan. "Kami ingin memastikan bahwa kebutuhan dasar, seperti kebersihan dan kesehatan, terpenuhi dengan baik. Kegiatan ini tidak hanya simbolis, tetapi juga menjadi pengingat bahwa setiap individu di sini memiliki hak yang harus kami penuhi," ungkapnya.

Lebih lanjut, Hakim Sanjaya menambahkan bahwa perhatian terhadap kesejahteraan warga binaan merupakan bagian dari tanggung jawab moral dan hukum yang harus diemban oleh Lapas. "Kami percaya bahwa dengan memberikan perhatian yang layak kepada mereka, termasuk dalam hal kebersihan, dapat membantu proses pembinaan menjadi lebih efektif. Ini adalah salah satu cara kami menunjukkan bahwa Lapas bukan sekadar tempat penahanan, tetapi juga tempat pembinaan," tambahnya.

Kegiatan ini disambut antusias oleh warga binaan, yang merasa senang atas perhatian yang diberikan oleh pihak Lapas. Salah satu warga binaan menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pihak Lapas atas bantuan yang diberikan. "Kami sangat terbantu dengan pembagian perlengkapan mandi ini. Ini menunjukkan bahwa kami masih diperhatikan," ujarnya.

Melalui kegiatan ini, Lapas Tanjung berharap dapat terus memberikan pelayanan yang humanis kepada seluruh warga binaan. Kepedulian terhadap kebutuhan dasar mereka menjadi salah satu fokus utama dalam upaya menciptakan lingkungan pembinaan yang kondusif dan bermartabat.