Mohon tunggu...
Humas Lapas Takalar
Humas Lapas Takalar Mohon Tunggu... Editor - akun resmi Lapas Kelas IIB Takalar

Berita seputar kegiatan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Takalar

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Banjir Pesanan, Lapas Takalar Tingkatkan Produksi Songkok Anyam

27 Oktober 2023   15:35 Diperbarui: 27 Oktober 2023   15:37 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok. Humas Lapas Takalar

Takalar, INFO_PAS - Produksi songkok anyam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Takalar terus ditingkatkan. Hal itu menyusul tingginya permintaan pasar atas produk hasil karya warga binaan ini. 

Staf Bimbingan Kerja, Jodhi Metekohi, menjelaskan jika saat ini Lapas Takalar menerima tiga puluh pesanan songkok anyam.

"Saat ini kami fokus mengerjakan pesanan tiga puluh songkok anyam dari salah seorang tokoh masyarakat, karena dia minta secepatnya," kata Jodhi, Jumat (27/10). 

"Saat ini kami punya dua puluh tujuh pengrajin. Kami terus latih orang baru, agar produksi bisa kami tingkatkan sekaligus pembinaan keterampilan bisa terus berjalan," beber Jodhi. 

Kepala Lapas Takalar, Ashari, menjelaskan jika pihaknya terus membangun sinergi dengan berbagai pihak untuk membuat program positif di Lapas Takalar. 

"Kami bekerja sama dengan Yayasan Hidayah Art, terkait penyediaan tenaga ahli yang bisa melatih warga binaan kami. Kami berharap sinergi ini dapat membantu memaksimalkan pembinaan di Lapas," kata Ashari. 

Ashari juga menjelaskan jika keterampilan songkok anyam ini merupakan usaha melestarikan budaya lokal. 

"Sekarang jumlah pengrajin di Takalar semakin berkurang, pelatihan ini tentu akan menjadi usaha untuk melestarikan budaya lokal, karena kami bisa melahirkan pengarajin-pengrajin baru di sini," tambahnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun