Lapas Sekayu melakukan tes urine terhadap 20 warga binaan, Kamis (2/1/2025). Tes yang dilakukan bertujuan untuk mendeteksi penyalahgunaan narkoba.
Kegiatan tes urine ini merupakan bagian dari program rutin yang diadakan oleh Lapas Sekayu, untuk memastikan tidak ada warga binaan yang terlibat dalam penggunaan zat terlarang.
Kalapas Sekayu, Yosef Leonard Sihombing mengatakan, kegiatan ini juga bagian dari upaya pemerintah dalam memerangi peredaran narkoba di dalam Lapas.
"Tes urine ini penting untuk memastikan bahwa Lapas Sekayu bebas dari peredaran narkoba. Kami berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang sehat, dan aman bagi seluruh warga binaan," kata Yosef.
Sebanyak 20 warga binaan yang dipilih secara acak menjalani tes urine yang diadakan di Ruang Klinik Lapas Sekayu. Adapun seluruh hasil tes dinyatakan negatif, artinya tidak ditemukan indikasi penyalahgunaan narkoba.
Para warga binaan yang terbukti negatif narkoba diimbau, untuk terus menjaga pola hidup sehat, serta berperan aktif dalam program pembinaan di dalam Lapas.
"Dengan tes urine ini, diharapkan dapat menciptakan lingkungan Lapas Sekayu yang bebas dari narkoba," ujar Yosef.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H