Saumlaki_INFO-PAS, Lembaga Pemasyarakatan (LAPAS) Kelas III Saumlaki Kembali Melaksanakan Penggeledahan Pada Blok dan Kamar Hunian WBP, Senin (08/05).
Penggeledahan kali ini dipimpin secara langsung oleh Kepala Sub Seksi Keamanan dan Ketertiban Lapas Kelas III Saumlaki yang diikuti oleh  pegawai staf dan Regu Pengamanan yang bersama sama melaksanakan penggeledahan pada seluruh blok dan kamar hunian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Saumlaki.
"Penggeledahan kali ini dilakukan secara cepat dan senyap untuk menimbulkan kecurigaan bagi WBP, sehingga diharapkan petugas yang melakukan penggeledahan untuk memeriksa lebih teliti barang-barang yang terlarang yang telah masuk ke dalam area Lapas," Tegas Melky saat melakukan koordinasi sebelum jalanya penggeledahan.
Setelah melaksanakan koordinasi, kegiatan dilanjutkan dengan penggeledahan pada blok dan kamar hunian WBP tanpa terkecuali.
"Penggeledahan kali ini dilakukan pada seluruh blok dan kamar hunian WBP yang dimana petugas dibagi menjadi 2-3 tim untuk mendukung kelancaran penggeledahan," tutur Melky.
Dalam penggeledahan tersebut ditemukan penggeledahan berupa 5 buah hp, 6 buah charger, 4 headset, 2 buah gunting, 2 buah pisau rakitan, Â 1 buah tang, 2 buah ikat pinggang, kabel panjang 9 meter, 3 buah koreng api dan benda pecah beling serta barang-barang terlarang lainnya
"Nantinya barang-barang sitaan ini akan didata dan dilakukan pemusnahan dalam waktu dekat sebagai bukti konsisten Lapas Saumalki dalam memerangi Halinar," tutup Melky selepas melaksanakan sesi foto bersama barang sitaan.
David Lekatompessy selaku Kepala Lapas Saumlaki mengapresiasi jajaran pengamanan nya yang telah menjaga konsisten Lapas Saumlaki dalam memerangi Halinar.
"Apresiasi perlu di berikan kepada jajaran pengamanan yang telah melaksanakan penggeledahan pada blok dan kamar hunian, diharapkan agar konsisten jajaran pengamanan dapat dipertahankan untuk dapat lebih meningkatkan keamanan dan ketertiban di Lapas Saumlaki," ungkap David.
Kegiatan penggeledahan berjalan dengan baik dan lancar tanpa adanya kendala.
