Lapas Pekalongan tak henti-hentinya melantunkan dzikir bersama untuk mengawali tahun 2023 di Musholla Lapas (2/1/2023). Kegiatan yang dimulai sejak Sabtu sore ini menghadirkan Ustadz H.A. Muzakki A., Wakil Talkin TQN Ponpes Suryalaya.
PEKALONGAN,- Petugas dan Warga BinaanKalapas Pekalongan, Asih Widodo menyampaikan bahwa  kegiatan dzikir bersama ini diselenggarakan agar petugas dan warga binaan senantiasa mengingat Allah SWT dalam qolbu dan menjadi pribadi-pribadi yang lebih baik dari tahun sebelumnya.
"Orang yang berdzikir adalah pribadi yang dinamis dan senantiasa mengingat Allah SWT di dalam qolbunya. Mari kita senantiasa berdzikir dan melakukan amaliah karena ilmu itu bermanfaat jika diamalkan," jelas Kalapas.
Selanjutnya Kalapas menyampaikan bahwa dalam kesempatan ini petugas dan warga binaan mendapat materi tentang tata cara dzikir jahr dan dzikir khofi. Kalapas berharap dzikir tersebut diamalkan setiap hari.
"Disamping perbanyak dzikir, kinerja kita di kantor juga harus semakin meningkat. Saya ingin mindset dan budaya kerja petugas di Lapas Pekalongan semakin baik. Saya sudah menerapkan program e-Office, penataan ruang dan melengkapi fasilitas kantor agar pegawai nyaman bekerja dan pelayanan publik di Lapas meningkat," ucap Kalapas yang akrab dipanggil Widodo ini.
Diakhir wawancara, Kalapas menyampaikan beberapa program kerja prioritas Lapas Pekalongan di tahun 2023 ini seperti peningkatan kualitas pembinaan narapidana, penerapan Sistem Penilaian Pembinaan Narapidana (SPPN) dengan mengoptimalkan peran Wali Pemasyarakatan (Walipas) dan Asisten Walipas, peningkatan publikasi kehumasan dan rehabilitasi gedung bangunan Lapas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H