Namlea, INFO_PAS -- Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Namlea terus mengisi waktu luangnya dengan berbagai aktivitas positif. Kali ini, rutiniitas WBP diisi dengan kegiatan membaca buku yang berlangsung di perpustakaan mini Lapas Namlea, Selasa (13/9).Â
"Untuk mengatasi rasa jenuh, WBP di sini berlomba-lomba mencari berbagai aktivitas positif yang bisa dilakukan, salah satunya dengan membaca buku di perpustakaan. Walaupun tidak seperti perpustakaan pada umumnya, WBP tetap antusias dan semangat melakukan kegiatan bermanfaat ini," ujar Kepala Lapas Namlea, Ilham.
Selain mengatasi rasa jenuh, membaca juga sangat bermanfaat untuk memperluas wawasan WBP dalam berbagai hal dan pengetahuan. Selain itu, membaca juga dapat mengurangi stres yang menjadi salah satu kondisi yang sering dialami WBP ketika berada di Lapas.Â
Oleh karena itu, pihak Lapas akan terus mengoptimalkan fungsi perpustakaan sebagai sarana pembinaan literasi WBP. Berbagai buku dengan topik yang beragam akan terus disediakan agar minat baca dan semangat WBP di perpustakaan tidak pernah turun.Â
"Kami selalu berusaha membina WBP agar ke depannya bisa menjadi manusia yang lebih baik. Berbagai aspek, seperti kemandirian dan kepribadian terus kami genjot agar WBP makin siap ketika nanti sudah bebas. Maka dari itu, kami bina WBP melalui kegiatan membaca yang merupakan salah satu kemampuan dasar agar ke depannya mereka bisa berinteraksi dengan baik di masyarakat," harap Ilham. (IR)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H