Muara Enim, - Komitmen kuat Kalapas Muara Enim, Herdianto, dalam memberikan program pembinaan yang mendorong kemandirian dan produktivitas warga binaan, terus berbuah nyata.
Dalam upaya konkret mengembangkan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) guna mewujudkan UMKM bagi warga binaan, Lapas Muara Enim telah berhasil menjalin kemitraan strategis dengan 7 stakeholder terkait.
Penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) yang berlangsung pada hari ini, Senin (14/08/2023), menjadi bukti nyata kolaborasi dalam membangun potensi-potensi yang ada.
Tidak kurang dari 7 entitas dengan latar belakang yang beragam turut serta dalam kegiatan penandatanganan PKS bersama Lapas Muara Enim. Diantaranya, Dinas Pariwisata Ekonomi Kreatif, Vabian Hidroponik, Rumah Batik Serasan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, serta Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Muara Enim.
Kerjasama ini menandai awal dari upaya kolektif untuk membuka peluang baru dan memberi harapan kepada warga binaan untuk masa depan yang lebih cerah.
Dalam sambutannya, Kalapas Muara Enim, Herdianto, mengungkapkan pentingnya dukungan dari berbagai pihak dalam mewujudkan pembinaan yang mampu merubah paradigma dan menjadikan warga binaan sebagai pribadi yang lebih mandiri.
"Kami bersyukur atas dukungan penuh dari seluruh stakeholder yang terlibat. Pengembangan LPK ini bukan hanya sekadar pelatihan keterampilan, tapi juga membentuk motivasi dan kompetensi yang nantinya akan mengantarkan warga binaan menjadi pribadi yang lebih berkualitas saat mereka kembali ke masyarakat," ujar Herdianto.
Wahidin, yang mewakili Kepala DPM-PTSP Muara Enim, juga memberikan apresiasi atas langkah Kalapas Muara Enim dan menyatakan bahwa semua pihak memiliki tanggung jawab bersama dalam mencetak sumber daya manusia yang baik.
"Ini adalah langkah besar dalam menciptakan SDM yang mandiri di Kabupaten Muara Enim. Kami sepenuhnya mendukung inisiatif ini karena kami percaya bahwa setiap individu berhak mendapatkan kesempatan untuk tumbuh dan berkembang," kata Wahidin.
Pengembangan LPK yang berfokus pada membangun UMKM bagi warga binaan ini diharapkan menjadi pijakan awal menuju perubahan yang positif.