Mohon tunggu...
Lapas Kelas IIA Palopo
Lapas Kelas IIA Palopo Mohon Tunggu... Lainnya - Lapas Palopo

Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Selatan

Selanjutnya

Tutup

Makassar

Upaya Pembinaan Berkelanjutan, Lapas Palopo Mutasi Narapidana

5 Maret 2024   08:07 Diperbarui: 5 Maret 2024   08:13 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok. Humas Lapas Palopo

Palopo - Sebagai upaya pembinaan yang berkelanjutan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Palopo melakukan pemindahan terhadap 10 orang narapidana ke Lapas Kelas I Makassar, Lapas Kelas IIA Watampone dan Lapas Kelas IIA Pare-Pare pada senin malam, (05/03).

Untuk diketahui bahwa Lapas Palopo saat ini telah mengalami kondisi over kapasitas, yakni jumlah narapidana yang berada didalam Lapas tidak sebanding dengan kapasitas yang ada.

Selain sebagai upaya pembinaan berkelanjutan, pemindahan narapidana tersebut dilakukan untuk kepentingan keamanan dampak overcrowded yang telah terjadi.

Kepala Lapas Palopo, Erwan Prasetyo menjelaskan bahwa pemindahan narapidana merupakan hal yang wajar dengan tujuan pembinaan berkelanjutan serta pemerataan penghuni.

"Pemindahan narapidana dari Lapas satu ke Lapas yang lain merupakan hal yang wajar dilakukan. Selain untuk pembinaan berkelanjutan, pemindahan ini juga dilakukan dengan mempertimbangkan faktor keamanan didalam Lapas," jelas Erwan.

Pemindahan ini juga melibatkan Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) yang telah melakukan pemetaan dan evaluasi, menggunakan sistem penilaian pembinaan narapidana berdasarkan penurunan tingkat resiko.

Dari 10 orang warga binaan yang dipindahkan, satu orang harus ditunda karena menunggu kasasi dari pihak kejaksaan. Proses pemindahan dikawal ketat oleh petugas dan pihak kepolisian dan berjalan aman dan tertib.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Makassar Selengkapnya
Lihat Makassar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun