Lapas Wahai, Tersih Victor Noya, menyampaikan bahwa pembenahan dapur tersebut merupakan inisiatif yang gencar diwujudkan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada warga binaan. "Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa dapur Lapas Wahai tidak hanya berfungsi sebagai tempat memasak, tetapi juga memenuhi standar sesuai Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2017 tentang pedoman penyelenggaraan makanan di Lapas dan Rumah Tahanan Negara (Rutan). Kami secara bertahap akan mewujudkannya," kata Tersih. Rehabilitasi dapur Lapas Wahai telah gencar dimulai sejak sebulan terakhir dengan fokus utama pada peningkatan fasilitas dapur, di antaranya merenovasi lantai dapur, meja beton, instalasi listrik, pemasangan ventilasi baru untuk memastikan sirkulasi udara yang sehat, dan perbaikan sistem sanitasi guna mewujudkan dapur yang bersih dan sehat.
Wahai, INFO_PAS - Peningkatan layanan yang terus dibenahi Lapas Kelas III Wahai tidak hanya kepada publik, tapi juga untuk warga binaan didalam tembok Lapas melalui pembenahan dapur yang menjadi prioritas sesuai standar kebersihan dan kesehatan. Kegiatan  tersebut telah mencapai tahapan finishing yang terpantau pada Senin (30/12). Kepala"ini adalah tanggung jawab kami untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi warga binaan," ujarnya.
Luas dapur yang hanya 28 meter persegi dikarenakan keterbatasan lahan itu, lanjut Kalapas, harus tetap memberikan pelayanan prima kepada puluhan warga binaan. "Meskipun dengan keterbatasan ruang, berbagai upaya kami lakukan untuk memastikan bahwa dapur Lapas Wahai higienis, sehat, bersih dan nyaman digunakan", tambahnya
Warga binaan memberikan apresiasi atas pembenahan ini. Salah satu warga binaan, FR, mengatakan bahwa mereka merasa lebih nyaman dengan adanya perhatian terhadap pembenahan fasilitas dapur. "Dengan kondisi dapur yang bersih dan fasilitas yang lebih baik, kami tentunya akan merasa lebih nyaman dan bersemangat saat menerima makanan," ujar FR.
Kontributor : Lapas WahaiBaca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H