JEMBER -- Bertempat di Masjid Al Ikhlas, puluhan warga binaan Lapas Jember melangsungkan Ratibul Haddad. Salah satu pembinaan keagamaan tersebut diselenggarakan untuk mempertebal iman dan taqwa warga binaan. Berbagai doa, dzikir, dan sholawat dilantunkan oleh para warga binaan pada Selasa (21/11/2023).
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi keagamaan oleh Kementerian Agama Kabupaten Jember. Ahmad Rahmatullah, perwakilan Kemenag Jember menyampaikan materi mengenai ilmu hadist. Menurutnya, memperlajari nilai -- nilai Al Quran dan Hadist dapat berdampak dalam cara berpikir dan bertindak di tengah masyarakat.
"Temen -- temen warga binaan sangat mudah menerima setiap materi yang kami berikan. Mereka juga serius namun santai dalam menerima materi," ungkap Ahmad. Menurutnya pula, mempelajari ilmu hadis sangat bermanfaat bagi muslim.
Sementara itu Kepala Lapas Kelas IIA Jember Hasan Basri berucap bahwa pembinaan keagamaan sangat berperan besar dalam memberntuk perilaku baik. "Dengan kepribadian yang baik, para warga binaan ini nantinya diharapkan tidak mengulangi lagi perilaku yang buruk," kata Hasan.
"Pembinaan kepribadian ini juga menjadi salah satu fokus utama dalam Pemasyarakatan. Seperti yang disampaikan Kepala Kanwil Kemenkumham Jawa Timur, Bapak Heni Yuwono. Kepribadian yang dibiasakan baik akan sedikit- demi sedikit membawa orang tersebut untuk selalu berbuat baik," pungkas Hasan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H