Lapas Geser dan Koramil 1502-04 Geser Gotong Royong Membangun Pondasi Tugu Peringatan Kunjungan Presiden Soekarno di Pulau Geser

Geser, INFO_PAS, Petugas dan warga binaan Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Geser Kementerian Imigrasi & Pemasyarakatan (Kemenimipas) Kantor Wilayah Maluku bersama anggota TNI Koramil 1502-04 Geser bahu membahu membangun pondasi tugu peringatan kunjungan Presiden Soekarno di Pulau Geser yang bertempat di halaman Kantor Komando Rayon Militer (Koramil) 1502-04 Geser, Rabu (04/12/2024). 

Kepala Lapas Geser Idris Kilkoda, S.Hi dan Danramil 1502-04 Geser Kapten Infanteri S. B. Djafar mengawasi secara langsung kegiatan tersebut.
Kedatangan Kalapas dan rombongan disambut hangat oleh Danramil dan anggota TNI Koramil 1502-04 Geser. Menurut Danramil, tindakan yang diambil pihak Lapas Geser sangat mencerminkan semangat patriotisme, nasionalisme serta gotong royong, sekaligus menjadi bukti penghormatan Lapas Geser kepada jejak historis Sang Proklamator.

"Terima kasih Pak Kalapas sudah bersama-sama dengan anak buahnya menyempatkan waktu untuk bergotong royong dengan kami dalam menyelesaikan proyek Pembangunan Tugu Peringatan Kunjungan Presiden Soekarno di Pulau Geser. Rencanaya di hari ini kami masih akan berfokus untuk membangun pondasi bangunannya terlebih dahulu dan akan kami lanjutkan pada tahapan berikut hingga rampung" ungkap Djafar.

Dok. Lapas Geser

Idris Kilkoda Selaku Kepala Lapas Geser menjelaskan kedatangan pihaknya ini merupakan sebuah komitmen Lapas Geser dalam mendukung langkah yang diambil Dandim-1502 Masohi dan Danramil 1502-04 Geser guna menyelesaikan proyek pembangunan Tugu Peringatan. 

Menurut kilkoda, semangat gotong royong sekaligus kolaborasi dan kerjasama yang baik dapat mempercepat pekerjaan, meningkatkan produktifitas dalam bekerja serta menumbuhkan solidaritas bagi pihak Lapas Geser dan Koramil 1502-04 Geser.

Dok. Lapas Geser

Selain petugas, warga binaan Lapas Geser juga turut mengambil bagian dalam proses gotong royong pembangunan pondasi tugu peringatan. Warga Binaan yang dikeluarkan dan ikut serta membantu menyelesaikan pekerjaan pembangunana tugu peringatan ini telah melalui tahapan sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) dan telah melalui serangkain Standar Operasional Prosedur (SOP) di Lapas Geser dan tentu dilakukan pengawalan oleh petugas hingga kembali ke dalam Lapas.

"Kami berharap momentum gotong royong ini dapat memperkuat solidaraitas, sinergitas dan kolaborasi antar pihak terkait dan semoga pembangunan tugu peringatan ini dapat terselesaikan sesuai jadwal yang telah ditentukan sehingga dapat dilihat dan dinikmati oleh masyarakat sebagai monumen bersejarah yang dapat membawa kerukunan antar semua unsur masyarakat di pulau geser serta menumbuhkan rasa menghargai dan mencintai nilai sejarah di kalangan masyarakat dan generasi muda di Pilau Geser", pungkas Kilkoda.