Pasuruan (14/06) -- Tiga pegawai Lapas Bondowoso dari Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Jawa Timur mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengamanan dan Intelijen yang diadakan oleh Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur. Kegiatan ini berlangsung di Surya Hotel & Cottage, Prigen, dari Rabu hingga Jumat, 12-14 Juni 2024.
Acara Bimtek ini dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Timur, Dr, Heni Yuwono, Bc.IP., S.Sos., M.Si.. Dalam sambutannya, Heni menekankan pentingnya peningkatan kapasitas pegawai dalam bidang pengamanan dan intelijen untuk menghadapi tantangan yang semakin kompleks di lingkungan pemasyarakatan.
Setelah pembukaan oleh Kakanwil, Kepala Divisi Pemasyarakatan Jawa Timur, Asep Sutandar, A.Md.I.P., S.Sos., M.Si.I., mengambil alih sesi pemantapan materi. Dalam penyampaiannya, Asep menekankan pentingnya melaksanakan Prinsip Dasar Pemasyarakatan atau yang dikenal dengan istilah "Back to Basics" sebagai pondasi dasar pemasyarakatan. Beliau menegaskan bahwa prinsip-prinsip dasar ini harus selalu dipegang teguh oleh seluruh pegawai untuk menjaga integritas dan profesionalisme dalam menjalankan tugas.
Selain itu, Asep Sutandar juga memberikan berbagai kiat dalam menghadapi permasalahan di pemasyarakatan, serta strategi penindakan terhadap ancaman pelanggaran yang dapat mengganggu integritas pegawai Kemenkumham. "Kita harus selalu siap dan waspada terhadap segala bentuk ancaman dan pelanggaran yang dapat merusak sistem dan integritas pemasyarakatan," ujarnya.
Bimtek ini tidak hanya berfokus pada penguatan prinsip dasar pemasyarakatan, tetapi juga mencakup pencegahan gangguan keamanan dan ketertiban (kamtib), deteksi dini penyalahgunaan narkoba, serta strategi intelijen. Para peserta mendapatkan berbagai materi penting yang dirancang untuk meningkatkan kapasitas mereka dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan lapas.
Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini ditutup dengan sesi review materi, memastikan bahwa seluruh peserta memahami dan mampu mengimplementasikan pengetahuan yang telah diperoleh selama Bimtek. Dengan selesainya kegiatan ini, diharapkan para pegawai Lapas Bondowoso dapat menerapkan ilmu yang didapat untuk memperkuat sistem pemasyarakatan dan meningkatkan keamanan di lingkungan kerja mereka.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Kemenkumham Jawa Timur untuk terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam bidang pemasyarakatan, guna menciptakan lingkungan lapas yang aman, tertib, dan bebas dari segala bentuk pelanggaran.
